METRO SULTENG - Stabilitas keamanan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, masih menjadi salah satu prioritas pengamanan dari aparat. Dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah operasi, Satgas III Preventif Ops Madago Raya, terus melakukan razia kendaraan.
Razia dilakukan di empat pos kamtibmas di Kabupaten Poso pada Rabu (7/11/2024). Empat pos kamtibmas yang melakukan razia kali meliputi Pos Masamba, Pos Tabalu, Pos Kalora, dan Pos Tamanjeka.
Razia bertujuan mempersempit ruang gerak paham radikalisme dan intoleransi yang dapat mengganggu keamanan di daerah tersebut.
Baca Juga: Cagah Bahaya Radikalisme di Poso, Satgas Madago Raya Sambangi Warga
Menurut Kasatgas III Preventif Ops Madago Raya, Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre, melalui Kasubsatgas Humas Operasi Madago Raya, AKP Basirun Laele, kegiatan razia kendaraan merupakan bagian dari upaya preventif yang rutin dilakukan oleh personel di setiap pos kamtibmas, setiap hari dan kapan saja.
"Untuk mencegah peredaran barang-barang berbahaya, seperti senjata api, bahan peledak, amunisi, atribut organisasi terlarang, serta bahan berbahaya lainnya," jelas Basirun.
Basirun menyebutkan, sepanjang 2024, Satgas Madago Raya belum menemukan adanya penyelundupan bahan berbahaya selama pelaksanaan razia kendaraan di wilayah Kabupaten Poso.
Baca Juga: Satgas Madago Raya Dukung Upaya Integrasi Sosial di Poso
"Alhamdulillah, selama razia yang dilakukan di lokasi-lokasi strategis di Poso, kami tidak menemukan adanya penyelundupan barang-barang berbahaya," ujarnya.
Kasubsatgas Humas berharap, ke depannya razia kendaraan ini dapat terus berjalan dengan lancar dan tidak menemukan barang berbahaya. Hal ini menunjukkan bahwa situasi keamanan di Kabupaten Poso saat ini dalam keadaan aman, damai, dan kondusif.
"Dengan tidak adanya penyelundupan barang berbahaya, ini adalah indikasi positif bahwa wilayah operasi kami, khususnya Kabupaten Poso, dalam kondisi aman dan kondusif," tandasnya. (*)