METRO SULTENG - Ledakan tungku smelter nikel PT ITSS di kawasan IMIP di Morowali, Sulteng, yang terjadi hari Minggu 24 Desember kemarin menewaskan 13 orang dan melukai 39 orang lainnya.
Korban meninggal dunia terdiri atas 9 tenaga kerja asal Indonesia, dan 4 tenaga kerja asing Tiongkok. Sementara itu, korban luka-luka sedang mendapatkan penanganan medis di RSUD Morowali.
Namun ada yang ajaib dalam peristiwa mengerikan itu, seorang karyawan yang mengalami tragedi ledakan tungku itu tidak meninggal meski baju yang dikenakan hangus dan robek-robek.
Bahkan dengan tubuh yang menghitam seperti hangus, ia sempat berlari menyelamatkan rekan-rekannya yang lain yang mengalami kecelakaan kerja pagi itu.
Foto karyawan yang tidak meninggal meski kena ledakan tungku itu viral di media sosial. Ia diketahui bernama Irfan asal Muna, Sulawesi Tenggara, yang sudah lama bekerja di PT IMIP.
Menurut rekan kerja dan juga saksi mata, Irfan keluar dari kobaran api dan kepulan asap tebal kebakaran tungku dengan kondisi selamat. Hanya baju dan celana yang ia kenakan robek terbakar. Bahkan rambut Irfan juga tidak dilumat api.
Rekan kerja lainnya yang mengenal Irfan sebagai sosok karyawan yang rajin ibadah. Ia tak pernah meninggalkan sholat lima waktu meski sibuk saat bekerja di perusahaan pengolahan biji nikel.***