METRO SULTENG- Salah satu Kecamatan di Kabupaten Morowali, Sulteng, disebut memiliki tingkat peredaran narkotika tertinggi diantara Kecamatan lainnya bahkan sudah dinyatakan zona hitam.
Hal ini disampikan oleh PLH Kepala BNN Kabupaten Morowali Bimbo Frans Samarante saat ditemui diruang kerjanya, kantor BNN Morowali KTM Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah.
"Wilayah Kecamatan Bahodopi memang permasalahan narkotikanya tertinggi, bahkan sudah zona hitam,"ungkap Frans saat awak media mengunjungi ruang kerjanya belum lama ini.
Baca Juga: Jubir Tanggapi Selentingan Miring Kunjungan Gubernur Rusdy Mastura ke Tolitoli dan Buol
Baca Juga: Sangganipa Sudah Menggema se-Sulawesi Tengah
Meskipun Bahodopi paling tinggi, Frans juga tak mengelak Kecamatan lainnya kemungkinan juga kasus narkobanya akan tinggi seperti di wilayah Kecamatan Bungku Barat lokasi berdirinya kawasan industri PT BTIIG.
"Kasus narkoba itu meman terbesar disana (red_bahodopi), nah sekaran ini juga tidak bisa dipungkiri karna ada dua perusahaan ini di topogaro kemungkinan juga akan begitu,"bebernya.
Sementara itu kasus narkoba di Kabupaten morowali ini, jika tidak dilakukan pencegahan maka kasus narkobanya akan meningkat.***
