METRO SULTENG - Kabupaten Banggai adalah salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Sulawesi Tengah. Seiring dengan perkembangan zaman, daerah yang dikenal dengan penghasil migas ini telah banyak berkembang. Hal itu terlihat dengan banyak investor yang ingin memulai usaha di wilayah yang dijuliki Kota Babasal (Banggai, Saluan dan Balantak).
Salah satunya, batik Nambo yang sekarang sudah mulai menanjak ketenarannya. Potensi tenunan khas dari Kecamatan Nambo ini menjadi daya tarik tersendiri selain keindahan wisata bahari di Kota Berair itu.
Tenun Nambo, merupakan kerajinan lokal warisan budaya yang menjadi andalan Kabupaten Banggai, yang harus dimaksimalkan dan teruji sudah go internasional.
Buktinya, pada acara Indonesia Fashion Week 2018 lalu, salah satu ajang fashion terbesar di Indonesia yang diselenggarakan di Jakarta Convention Centre, tenun Nambo karya Riyanti Utami salah satu perancang busana ternama asal Yogyakarta, Jawa Tengah, tampil di ajang pameran tersebut bersama busana lainnya dari perancang ternama di Indonesia.
Bahkan di tahun 2020 lalu, tenun Nambo menembus pergelaran acara di luar negeri. Kain tersebut juga menjadi bintang utama di Festival Pulo Dua. Dan konon, kain ini pun pernah unjuk gigi di New York Fashion 2017 lalu.
Tenun Nambo dengan aneka macam warna cerah memiliki beberapa motif yang kental dengan nuansa pesisir yang merupakan wilayah Kabupaten Banggai, diantaranya manuk maleo (burung khas Banggai), cardinal fish dan lain-lain.
Seiring dengan perkembangan, kain tenun nambo tidak hanya dipakai oleh kalangan tertentu saja, tetapi sudah menjadi komoditi khas dari Kabupaten Banggai, dan telah diperjual-belikan secara umum.
Walau demikian, bukan hanya tenun Nambo yang menjadi produk unggulan daerah ini, namun masih banyak usaha masyarakat Banggai yang menjadi pusat perhatian warga dari dalam maupun luar daerah.
Hal itu dibuktikan pada acara festival Teluk Lalong tahun 2022 ini. Yang mana event tingkat internasional ini banyak usaha masyarakat Banggai ditampilkan dalam pameran produk unggulan daerah yang dikemas dalam Pesona Banggai Expo 2022, yang dilaksanakan pada Agustus 2022 lalu.
“Semoga produk lokal daerah kita ini bisa bersaing dengan produk dalam dan luar negeri,” ujar salah satu pelaku UMKM di Luwuk, yang enggan disebutkan namanya dengan nada optimis, Jumat (30/9/2022). ***
Penulis : Aficha Naila (Siswi MIN 4 Banggai)
Baca Juga: Bakar Sampah, Ruang Kelas SMP Negeri 3 Toili Barat di Banggai Terbakar
Baca Juga: Mabuk, Pengendara Motor di Luwuk Banggai Tabrak Mobil
Baca Juga: SMSI Peduli, Serahkan 50 Sak Semen Bantuan Kepada Masjid Al-Azhar Pengavu Permai Palu
