METRO SULTENG-Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia (PTFI) Richard Adkerson mengatakan pihaknya memberi gaji yang 'adil' pada para karyawan dan sesuai dengan risiko kerja yang tinggi. Hal tersebut ia sampaikan saat menerima kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (31/8).
Richard menyebut fokus utama perusahaan adalah keamanan para pekerja. Pasalnya, tambang PTFI di Tembagapura adalah tempat bekerja yang sangat berbahaya.
Kami membayar gaji dengan adil. Kami melayani pekerja dengan rasa hormat," terang dia.
Richard juga mengatakan saat ini jumlah karyawan PTFI mencapai 30 ribu orang. Adapun 98 persen adalah warga negara Indonesia (WNI).
Baca Juga: Vivo V25e Resmi Dirilis, Cek Harga dan Spesifikasinya
"Hari ini kami mempekerjakan 30 ribu, 98 persen pekerja Indonesia dan lebih dari 40 persen orang Papua," paparnya
Mengutip CNBC Indonesia, pada Jumat (2/9), para komisaris PTFI diperkirakan memiliki gaji hingga Rp6,5 miliar setahun. Sementara, para direksi mendapatkan Rp 5,8 miliar.
Namun sebagai catatan, jumlah tersebut adalah angka total keseluruhan para anggota, bukan perorangan.
Sementara itu, gaji para karyawan pun nominalnya tidak bisa diremehkan. Berikut daftarnya:
-Internship: Rp1 juta - Rp2 juta per bulan
- Geotechnical Engineer: Rp15 juta - Rp46 juta per bulan
- Engineer: Rp 19juta - Rp24 juta per bulan
- Superintendent: Hingga Rp63 juta per bulan
- Instructor, Safety Contractor: Rp14 juta - Rp15 juta per bulan
