METRO SULTENG - Progres pekerjaan rehabilitasi bendung dan groundsill Daerah Irigasi (DI) Gumbasa di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, sudah mencapai 93,37 persen. Progres ini dicapai pada pekan ke 86 atau periode 20-26 Maret 2023.
"Alhamdulillah tetap lancar pekerjaannya. Sampai sekarang capaian fisik pekerjaan yang kami laksanakan sudah 93,37 persen," ujar Kepala Proyek (Kapro) PT Minarta Dutahutama, Eko Prasetyo, ST., MT perusahaan pemenang lelang dan yang mengerjakan proyek tersebut.
Baca Juga: Pekerjaan Bendung D.I Gumbasa Didominasi Pekerja Lokal Sigi
Menurut Eko, progres ini sesuai target. Bahkan melebihi sedikit. Karena sebelumnya memang direncanakan mencapai angka 93,35 persen hingga pekan ke 86.
"Berkat kekompakan seluruh personel di lapangan. Semoga ke depan, sebelum pekerjaan rampung secara keseluruhan, teman-teman di lapangan tetap maksimal dan kompak," harap Eko saat dihubungi media ini Sabtu (1/4/2023).
Pekerjaan rehabilitasi bendung dan groundsill D.I Gumbasa, diakui Eko sudah disetujui adendumnya. Ada dua hal yang menjadi pertimbangan sehingga dilakukan adendum.
Pertama, faktor cuaca yang berakibat banjir dan berdampak pada pekerjaan. Kedua, dilakukan penambahan item pekerjaan.
Baca Juga: Pekerjaan Bendung Gumbasa Tiga Kali Dihantam Banjir
"Saat ini sudah adendum V. Pengajuan adendum dari kami disetujui pihak balai (BWS Sulawesi III Palu)," katanya.
"Selalu ada kerusakan. Namun, antisipasi demi antisipasi terus kami lakukan demi meminimalisir risiko dan dampak banjir," ujar Kapro asal Malang, Jawa Timur, ini.
Baca Juga: Perusahaan Tambang Batu Gamping PT MBN di Morowali Disebut Karyawannya Tidak Menerapkan K3
Disinggung bulan April ini ada libur lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, Eko menyampaikan bahwa karyawan ikut diliburkan. Pihaknya akan menyesuaikan dengan jadwal libur yang ditetapkan pemerintah.
"Sesuai ketentuan dari pemerintah, libur lebaran mulai tanggal 19 April hingga 25 April 2023. Aktivitas proyek menyesuaikan," sebutnya.
