Menkeu Purbaya soal Tuntutan 17 plus 8 : Itu Suara Sebagian Kecil Rakyat, Akan Hilang Kalau Pertumbuhan Ekonomi Sampai 7 Persen

photo author
- Selasa, 9 September 2025 | 12:03 WIB
Menkeu Purbaya bicara tuntutan 17 plus 8 hanya suara sebagian kecil rakyat. (Dok LPS)
Menkeu Purbaya bicara tuntutan 17 plus 8 hanya suara sebagian kecil rakyat. (Dok LPS)

METRO SULTENG- Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menilai isu tuntutan 17 plus 8 yang belakangan mencuat tidak terlepas dari keresahan sebagian kecil masyarakat.

Menurutnya, fokus utama pemerintah bukanlah merespons tekanan tersebut secara langsung, melainkan memperkuat fundamental ekonomi agar keresahan publik bisa terjawab secara alami.

"Itu kan suara sebagian kecil rakyat kita kenapa mungkin sebagian ngerasa keganggu hidupnya masih kurang," ujar Purbaya kepada wartawan di Jakarta, Senin 8 September 2025.

Baca Juga: Respons Ferry Irwandi usai Namanya Disebut dalam Temuan Fakta Dugaan Pidana yang Dilaporkan Dansat Siber Mabes TNI

Purbaya menegaskan, pertumbuhan ekonomi yang sehat akan menjadi kunci untuk mengurangi keresahan sosial.

Pria lulusan ITB itu juga menyebut target pertumbuhan sebesar 6-7 persen sudah cukup untuk menciptakan banyak lapangan kerja baru sehingga masyarakat lebih produktif.

"Saya ciptakan pertumbuhan ekonomi 6 persen 7 persen itu (tuntutan 7 plus 8) akan hilang dengan otomatis," katanya.

Dengan terbukanya peluang kerja, Purbaya optimistis masyarakat akan lebih fokus pada peningkatan kesejahteraan dibandingkan menggelar demonstrasi.

"Mereka akan sibuk cari kerja dan makan enak dibandingkan mendemo," imbuhnya.

Baca Juga: Kisah Besar dari Pesisir Kecil: IMIP Transformasi Bahodopi dari Kampung Lentera Jadi Kota Industri Dunia

Terkait target pertumbuhan 8 persen yang juga banyak disorot, Purbaya menekankan pemerintah tidak akan terpaku pada angka semata.

Ia lebih memilih strategi pertumbuhan yang realistis, cepat, dan optimal demi menjawab kebutuhan rakyat.

"Bukan bakalan dikejar 8 persen, kita akan kejar ciptakan pertumbuhan yang paling cepat seoptimal mungkin," pungkasnya.

Dengan pernyataan ini, pemerintah menegaskan arah kebijakan tetap pada penciptaan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan yang diharapkan mampu meredam tuntutan-tuntutan sosial seperti 17 plus 8.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X