Merayakan Pencapaian Selama Tahun 2024, Inilah Jalan PT Vale Menuju Masa Depan yang Lebih Cerah

photo author
- Rabu, 26 Februari 2025 | 15:46 WIB
Menteri Industri dan Keamanan Ekonomi, Nusrat Ghani, bersama Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins, mengunjungi lokasi pertambangan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) di Sorowako, Sulawesi Selatan, Selasa (23/5/2023).
Menteri Industri dan Keamanan Ekonomi, Nusrat Ghani, bersama Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins, mengunjungi lokasi pertambangan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) di Sorowako, Sulawesi Selatan, Selasa (23/5/2023).

Meningkatnya volume penjualan nikel matte pada 4T24 berkontribusi pada EBITDA Perseroan yang tercatat sebesar AS$54,1 juta pada triwulan keempat, menandai peningkatan sebesar 15% dibandingkan triwulan sebelumnya.

Secara tahunan, EBITDA Vale tetap positif dan kuat berada di level AS$225,9 juta. Meskipun menghadapi tantangan yang melibatkan biaya satu kali proses pemisahan dari Vale Base
Metal pasca divestasi, Perseroan berhasil mempertahankan biaya tunai penjualan per unit agar tetap kompetitif pada AS$9.374 per ton pada tahun 2024.

Ini adalah biaya tunai terendah selama tiga (3) tahun terakhir, dibandingkan dengan AS$10.034 per ton pada tahun 2023 dan AS$11.201 per ton pada tahun 2022. Pencapaian ini merupakan hasil dari volume produksi yang lebih tinggi dan upaya berkelanjutan dalam inisiatif penghematan biaya.

Selanjutnya, Perseroan membukukan laba bersih sebesar AS$6,7 juta pada 4T24, dan AS$57,8 juta secara setahun penuh. Laba bersih tersebut setelah memperhitungkan kerugian yang belum terealisasi atas pengakuan nilai wajar aset derivatif (hak partisipasi atas investasi Perseroan di PT KNI dan PT HNI).

Penting untuk digarisbawahi bahwa esensi dari penyesuaian harga derivatif ini adalah kerugian yang belum terealisasi yang bersifat non-operasional, sehingga laba bersih Vale yang dinormalisasi adalah AS$14,6 juta pada 4T24 dan AS$73,3 juta secara setahun penuh.

Baca Juga: Catat Instruksi Bupati Morowali Iksan Terkait Distribusi Gas LPG 3 Kg Guna Antisipasi Kelangkaan Jelang Ramadan

Konsumsi dan harga rata-rata High Sulphur Fuel Oil (“HSFO”), diesel serta batubara PT Vale
disajikan pada tabel berikut:

 Pada 4T24, konsumsi HSFO dan diesel masing-masing turun 15% dan 10%, sementara konsumsi
batubara naik 22% jikdibandingkan dengan 3T24.

Peningkatan konsumsi batubara diimbangi dengan penurunan konsumsi HSFO dan diesel. Kecuali diesel, harga rata-rata HSFO dan batubara pada 4T24 masing-masing turun 5% dan 4% dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.

Selama tahun 2024, Perseroan telah mengeluarkan belanja modal sekitar AS$332,1 juta, utamanya
untuk peningkatan pengeluaran belanja modal pertumbuhan dan sustaining.

Saldo kas akhir Perseroan per 31 Desember 2024 adalah AS$674,7 juta, mencerminkan fundamental yang kuat untuk mendukung komitmen Perseroan dalam memberikan nilai bagi pemegang saham di tahun 2025.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X