Mampu Meningkatkan Kualitas Hidup dan Tantangan Global: PT Vale Perusahaan Nikel Pertama di Indonesia Raih PROPER Emas 2024 dan Green Leadership Award

photo author
- Senin, 24 Februari 2025 | 20:32 WIB
CEO PT Vale, Febriany Eddy, saat menerima Penghargaan Green Leadership Award dari Menteri Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq (Foto: Ist)
CEO PT Vale, Febriany Eddy, saat menerima Penghargaan Green Leadership Award dari Menteri Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq (Foto: Ist)

METRO SULTENG-Perusahaan nikel berkelanjutan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), anggota grup Mining Industry Indonesia (MIND ID), telah mencapai tonggak bersejarah dengan meraih PROPER Emas dan Green Leadership Award dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Penghargaan ini merupakan pengakuan terhadap komitmen PT Vale dalam pengelolaan lingkungan yang melampaui kepatuhan regulasi serta kontribusi nyata dalam memberdayakan masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan sosial yang ada di sekitar wilayah operasi perusahaan.

PT Vale menjadi satu-satunya perusahaan pertambangan nikel yang meraih predikat proper emas dari 85 perusahaan meraih predikat yang serupa

Penghargaan PROPER Emas diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, dan diterima oleh Abu Ashar, Vice President Director & Chief Operations & Infrastructure Officer PT Vale. Sementara itu, Green Leadership Award diberikan kepada CEO PT Vale, Febriany Eddy, sebagai pengakuan atas kepemimpinannya dalam mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam strategi bisnis dan budaya perusahaan.

Baca Juga: Dari Limbah Menjadi Harapan: PT Vale Dorong Ekonomi Sirkular untuk Masa Depan Berkelanjutan

“Tahun ini ada 85 perusahaan yang meraih predikat emas, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada pemimpin perusahaan yang taat dan luar biasa telah mendedikasikan dirinya untuk mewujudkan kelestarian hidup di Indonesia. Saya percaya dengan kolaborasi yang baik dunia usaha dan stakeholder lainnya dapat menjadi fondasi utama mewujudkan lingkungan hidup yang baik dan sehat,” ujar Dr. Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Lingkungan Hidup RI, dalam sambutannya.

Sebagai produsen utama nikel matte, PT Vale berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan melalui solusi inovatif yang berkelanjutan. Berdasarkan Life Cycle Analysis (LCA) yang dilakukan secara menyeluruh, PT Vale terus mengembangkan inisiatif yang tidak hanya menekan dampak lingkungan tetapi juga mendukung pencapaian net-zero emission di sektor industri.

Salah satu inisiatif unggulan adalah Program ROJALI (Jalur Alternatif Auxiliary Grid), yang memanfaatkan energi terbarukan dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) untuk menggantikan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) selama pemeliharaan jaringan Listrik auxiliary.

Baca Juga: Musrenbang Bungku Timur 2025 Camat Apresiasi CSR PT Vale Dukung Pembangunan, Pemkec Fokus Pemerataan dan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Program ini telah berhasil mengurangi 57% emisi CO₂ dari operasi PLTD, meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, serta mendukung terjadinya transisi energi bersih di Indonesia.

“Di PT Vale, kami percaya bahwa keberlanjutan bukan hanya tentang operasi tambang yang bertanggung jawab, tetapi juga tentang bagaimana kami dapat berkontribusi pada solusi global. Program ROJALI adalah bukti nyata bahwa inovasi di sektor industri dapat memainkan peran penting dalam transisi menuju energi bersih,” kata Abu Ashar.

Selain inovasi di bidang lingkungan, PT Vale juga menjalankan program pemberdayaan masyarakat berbasis keberlanjutan, yaitu 'Matano Iniaku' (*IN*ovasi *I*ntrgrasi *A*lam dan *K*reativitas *U*saha).

Program ini awalnya dirancang untuk menyelesaikan masalah lingkungan berupa alih fungsi lahan, namun berkembang menjadi solusi yang menyelesaikan masalah sosial dan ekonomi masyarakat.

Selain berhasil merehabilotasi lahan kritis seluas 200 hektar, Matano Iniaku juga mendorong peningkatan pendapatan masyarakat melalui pola pertanian polikultur, kegiatan ekowisata, kegiatan pembibitan serta pengolahan hasil pertanian.

Baca Juga: Wujudkan Generasi Emas 2045, PT Vale Dorong Mahasiswa Unhas Jadi Talenta Masa Depan Industri Tambang Berkelanjutan

Bukan hanya menjadi alternatif pendapatan masyarakat, ekowisata juga menjadi sarana edukasi lingkungan sekaligus insentif bagi masyarakatuntuk menjaga kelestarian ekosistem danau Matano.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X