METRO SULTENG-Daihatsu Ayla EV cukup memukau saat dipajang di GIIAS 2022. Mobil ini jadi produk konversi perdana perusahaan terkait riset mobil listrik di pasar domestik. Memang mobil ini belum untuk dijual secara massal.
Dari segi spesifikasi, mobil Ayla EV dibekali dengan dinamo atau motor listrik berdaya 60kW, bila dikonversi setara 80,4 hp.
Sementara untuk kapasitas baterainya menggunakan 32 kWh.
Sayang belum ada informasi lebih detail terkait jarak tempuh, metode isi baterai, termasuk lama pengisian dayanya.
Ada sekitar lebih dari 1.000 supplier lokal dan UMKM yang ingin kita libatkan dalam proses pengembangan.
Baca Juga: Toyota Avanza EV Atta Halilintar Bertenaga Listrik, Biaya Modifikasi 600 Jutaan
Baca Juga: Dahsyatnya Banjir Jakarta: 3 Siswa MTSN Tewas Tertimpa Dinding yang Roboh Dihantam Banjir
Dari segi desain, sejatinya mobil ini masih mengadopsi profil dari Ayla bermesin konvensional.
Dilihat dari bentuk dan dimensi tubuhnya. Namun di beberapa sektor diberikan sentuhan pembeda, seperti di bumper depan, pelek dengan ukuran 17 inci, absennya komponen knalpot, hingga penggunaan lampu depan serta belakang yang visualnya lebih futuristik.
Unit Daihatsu Ayla EV yang dipajang di GIIAS 2022 menggunakan kelir satine siliver yang kemudian dipadu aksen electric yellow.
Sementara di sisi interior mengaplikasikan cluster meter TFT 7-inci, serta desain kursi baru yang menambah nuansa sporty dan mewah.
Hal menarik lainnya ada di penggunaan kaca spion yang pakai layar digital di sisi kanan dan kiri dashboard.
Spion konvensional diganti dengan kamera yang sekaligus mendukung sektor aerodinamika.
Menarik buat menunggu status jualan dari Daihatsu Ayla EV di pasar domestik.
Mengingat Wuling yang sudah merilis dan memproduksi lokal Air EV.***