METRO SULTENG-Perusahaan pertambangan dari Australia, Clive Palmer membuat kapal pesiar dengan bentuk dan ukuran persis kapal Titanic. Kapal mewah tersebut diberi nama Blue Star Line atau Titanic II. Kapal akan meluncur dalam waktu dekat.
Kapal replika ini nantinya diperkirakan akan membawa sekitar 2.400 penumpang dengan disertai 900 awak. Sebagai bentuk penghormatan kepada pendahulunya, Titanic II akan berlayar di rute yang sama dengan Titanic asli yaitu antara Southhampton dan New York City.
Titanic, kapal mewah yang sebelumnya berlayar pada tahun 1912 dengan rute Southampton Inggris ke New York City Amerika Serikat. Titanic ialah kapal terbesar, tercanggih, dan terbaik di masa itu yang disebut-sebut tidak akan bisa tenggelam.
Baca Juga: 23 Napi Koruptor Serentak Dibebaskan Kemenkumham, Ini Daftarnya
Baca Juga: Elegan! Truk Listrik Fuso Meluncur, Bisa Jadi Pemasok Listrik di Rumah & Peralatan Lain
Namun naasnya, Titanic tenggelam pada perjalanan pertamanya, karena menabrak gunung es, membuat 1.514 penumpang dan awak kapal di dalamnya meninggal dunia. Titanic selalu dikenang bahkan dibuat filmnya dengan bumbu kisah cinta.
Kini, Titanic hadir kembali dengan kemegahan yang sama dalam versi terbarunya. Proyek Titanic II ini sudah dimulai sejak tahun 2013 usai Blue Star Line mendapat ijin dari White Star Line (perusahaan yang membuat Titanic asli). Ijin didapatkan pada tahun 2012, karena masalah dana, peluncuran terus tertunda.
Titanic II, meski sebuah replika, tetap saja akan menghadirkan kesan tersendiri baik bagi pembuat maupun penumpangnya. Titanic II telah melewati pengujian gelombang pada tahun 2018 dan diperkirakan tahun 2022 ini akan benar-benar diluncurkan.
Kapal Titanic II dari isi dan mesinnya telah mengembangkan sejumlah fitur dan fasilitas modern seperti teknologi navigasi terkini dan lebih banyak fitur keselamatan, untuk menghindari tragedi yang sama dengan kapal aslinya.
Baca Juga: Harga BBM Melonjak, Kapolres Morowali Utara Bagikan Sembako Ke Pengemudi Ojek
Baca Juga: Harga Pertalite Eceran di Mangkutana Tembus Rp 13.000 Perbotol
Pada tragedi yang terjadi di kapal Titanic asli, belum disiapkan alat penyelamatan penumpang yang cukup serta belum ada teknologi canggih seperti masa sekarang dalam hal keselamatan.
Tentunya salah satu hal yang paling diperbaiki ialah dalam sistem keselamatan tersebut, untuk menghadirkan perjalanan yang aman dan terjamin.
Fitur dan teknologi terbaru yang disiapkan tidak mengubah niat awal dibentuknya kapal ini, dari segi interior maupun tata letak, akan persis dengan kapal aslinya. Termasuk yang menonjol ialah restoran, ruang makan, jenis kelas atau kamar penumpang, semuanya sama seperti Titanic asli.
Baca Juga: Lirik Motor Listrik Selis Agats yang Tampangnya Mirip Yamaha Soul GT, Intip Spek dan Harganya
