METRO SULTENG-Dalam sebuah kejadian yang mengejutkan dan menyedihkan, seorang wanita di Shanxi, Tiongkok, mengalami luka bakar parah ketika iPhone 14 Pro Max miliknya meledak saat ia sedang tidur.
Menurut program Hui Bang Mang dari Radio dan Televisi Shanxi, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 pagi, saat wanita tersebut tertidur dengan ponselnya yang sedang diisi daya di dekatnya.
Baca Juga: iPhone 16 Pro Mengemas Tiga Kamera dengan Kamera Utama 48 Megapiksel
Ketika ia membalikkan badan, tangannya secara tidak sengaja menyentuh api, menyebabkan luka bakar yang menyakitkan dan membangunkannya dengan pemandangan asap dan api.
Ledakan iPhone 14 Pro Max
Akibatnya, yang terekam dalam video, memperlihatkan kerusakan yang signifikan: tempat tidurnya hangus, dinding apartemennya menghitam karena asap, dan iPhone-nya sendiri hangus terbakar.
Penyelidikan awal menunjukkan bahwa baterainya tidak berfungsi dengan baik sebagai kemungkinan penyebabnya.
Kejadian yang mengkhawatirkan ini menggarisbawahi bahaya meninggalkan perangkat yang sedang diisi dayanya tanpa pengawasan, terutama jika diletakkan di dekat benda yang mudah terbakar seperti tempat tidur.
Baca Juga: Samsung Galaxy A16 5G, Intip Spesifikasinya dan Harga Terbarunya Per November 2024
Wanita itu membeli iPhone 14 Pro Max miliknya pada tahun 2022, yang berarti garansinya sudah tidak berlaku lagi.
Meskipun demikian, dia ingin sekali mendapatkan jawaban terkait penyebab ledakan tersebut dan berharap akan adanya kompensasi, mengingat cedera yang dialaminya dan kerusakan yang terjadi pada apartemen sewaannya.
Tanggapan Apple terhadap Insiden Tersebut
Setelah mendapat informasi tentang insiden tersebut, tim layanan pelanggan Apple menyatakan kekhawatirannya.
Mereka menyatakan bahwa terlepas dari status garansi perangkat, Apple perlu mengambil ponsel tersebut untuk dianalisis guna memahami penyebab kerusakan tersebut.
Baca Juga: Prediksi Colorado Rapids vs Los Angeles Galaxy, MLS, Sabtu 2 November 2024 Jam 08.30 WIB
Mengakui beratnya situasi, Apple menegaskan komitmen mereka untuk menyelidiki potensi bahaya keselamatan yang terkait dengan produk mereka. Namun, saat ini, masih belum jelas apakah baterai di ponsel tersebut merupakan baterai Apple asli atau apakah ponsel tersebut telah mengalami perbaikan sebelumnya yang mungkin membahayakan integritasnya.