METRO SULTENG - Sopir mobil truck cantik ini bernama Silvia. Usianya sekitar 25 tahun. Ia nekat melintas di jalur ekstrem yang biasa dilintasi truck pengangkut TBS sawit menuju pabrik di Kabupaten Morowali Utara atau Morut.
Saat melintas, Silvia seringkali bersama suaminya. Mereka berdua sering istirahat makan di tepi jalan, ketika ada orderan muatan.
Ia akui, lintasan jalur lintas batas antara Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah, sering dilalui dengan muatan berupa beras, TBS sawit, batu bata merah dan barang campuran.
Baca Juga: Keterangan Sekda Morut di Sidang Korupsi Dibantah Mantan Bupati
"Saya sudah sekitar 4 tahun beraktivitas mengemudi truck. Saya sopir cadangan suami," ujar Silvia, Selasa 17 Juni 2025.
Truck yang dikemudikan Silvia berwarna pink bagian depannya. Sedangkan warna kasnya hijau.
Ia seringkali terima muatan tujuan Kota Parepare, Kota Palu, hingga ke Morowali dan Morowali Utara, Sulteng.
"Harus mencintai pekerjaan kita," ujar Silvia saat diwawancara di jalur Trans Sulawesi poros Desa Beteleme Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara.
Silvia mengaku, trucknya juga biasa digunakan untuk mengangkut gabah saat musim panen padi tiba. Ia melintasi jalur ekstrem di jalan tani, bahkan saat mengangkut TBS sawit.
Baca Juga: Jelang HUT Bhayangkara ke-79, Polres Morowali Utara Gelar Bakti Religi Serentak, Berikut Tempatnya
Saat melintas di jalur ekstrem, ia harus berhati-hati agar truck tidak oleng. Apalagi sampai salah kendalikan kemudi, truck bisa terguling.
"Ketika melintas di jalur ekstrem dengan muatan berat, harus ekstra hati-hati. Harus diimbangi seiring dengan putaran kemudi," tutur prempuan tangguh, ibu satu anak ini.
Saat ditanya, ketika Silvia keluar daerah mengemudikan truck, anaknya dititip sama neneknya. Lalu ia berangkat ditemani suami tercinta, mengejar cuan dan cita-cita demi rumah tangga dan masa depan sang anak.
Baca Juga: Hari Ini, Ada Demo Bupati Morut dan Mantan Ketua DPRD di Mabes Polri dan Kejagung
"Kalau saya sih, harus ikut kerja keras membantu suami. Kadang kalau suami ngantuk dan lelah, langsung saya ambil alih kemudi dan melanjutkan perjalanan sampai ke tempat tujuan," kata sopir cantik asal Desa Sukaraya Kecamatan Bone-Bone Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.