METRO SULTENG-Kritikan Apip Nurahman terkait masa jabatan kades selama 9 tahun ini direspon oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Bengkulu Selatan.
Bahkan, Apdesi meminta Apip untuk membuat klarifikasi dan permintaan maaf atas kritikannya tersebut.
Baca Juga: Apip Nurahman Kritisi Masa Jabatan Kades 9 Tahun, Tuntutan Rakyat Yang Mana?
"Kami tidak antikritik, tapi cara Apip yang kurang tepat dan tidak sesuai dengan budaya daerah kita," kata Ketua Apdesi Tatang dilansir Sabtu, (4/1/2023).
Kata Tatang pihaknya tak pernah memaksa Apip untuk membuat klarifikasi minta maaf dan menghapus videonya.
Baca Juga: Buntut Panjang, Apip Nurahman Diminta Papdesi Untuk Buat Klarifikasi Hingga Terancam Dipolisikan
Ia hanya menyayangkan kritikan Apip yang tidak berdasarkan budaya Bengkulu Selatan. Bahkan, ia menilai Apip berlebihan dan terkesan tidak wajar.
"Hanya caranya saja yang kami anggap kurang tepat," katanya.
Baca Juga: Geram! Mantan Hakim Asep Iwan Irawan Tantang Jaksa Agung Debat Soal Tuntutan 12 Tahun Bharada E
Tatang juga meminta agar hal tersebut tidak diperpanjang lagi. Pasalnya, persoalan ini sudah diselesaikan secara baik-baik.
