METRO Sulteng- Sekitar empat ekor sapi milik warga Desa Bahoea, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sulteng, mati mengenaskan diduga terkena sambarang petir pada hari Jumat malam (20/1/2023).
Menurut keterangan warga setempat, sapi tersebut ditemukan dibawah pohon sawit dalam kondisi telah mati, mengelurkan darah didubur dan payudaranya.
"Ini berteduh dibawah kelapa sawit, disitulah kena petir," ucap warga, Sabtu (21/1/2023).
Ini indikasinya kena petir, kalau diracun pasti berbusa mulutnya, kalau melihat kondisi ini kami nilai dikena sambarang petir.
"Tadi malam itu cuaca sangat menakutkan, guntur besar dan petirnya mengerikan menyambar kiri kanan, baru lama, kita tidak tertidur," kata warga.
Warga menyebutkan, dari keempat sapi itu, ada dua jantan, satu betina remaja dan satu betina induk yang mati, bahkan tikus diatas pohon sawit tersebut juga ikut mati.
Baca Juga: Kenali Diabetes Pada Anak: Ini yang Harus Dilakukan Ketika Anak Didiagnosis Diabetes
Diketahui sapi tersebut milik Tajuddin warga Bahoea, sekitar 10 ekor sapi yang dikandangkan di perkebunan sawit seluas 10 hektar. Atas kejadian tersebut Tajuddin terpaksa harus merelakan ke empat sapinya itu dan sekarang tersisa 6 ekor sapi.***
