METRO SULTENG- Sungguh malang nasib bocah kecil ini. Namanya Kalista. Sudah 6 tahun menderita penyakit lumpuh, namun sama sekali tidak pernah tersentuh oleh Pihak Pemerintah atau instansi terkait.
Kalista tinggal di Desa Moleono, Kecamatan Petasia Barat (Petbar) Mororowali Utara (Morut) Propvinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
Kalista anak bungsu dari 3 bersaudara dari keluarga Yulistan Ise dan Ratna Ndese yang bekerja sebagai petani.
Cerita ibunya Ratna Ndese yang ditemui media ini di Desa Moleno, Kalista lahir didampingi bidan desa setempat dalam keadaan normal.
Baca Juga: Pemkab Morowali Utara Pantau Ketat Penggunaan Tenaga Kerja Asing
Baca Juga: Awas, Kades Buton Mau Lapor Balik Kalau Tuduhan Pakai Ijazah Palsu tidak Terbukti
Baca Juga: Doa Iwan Fals untuk Polwan Cantik AKP Rita Yuliana Tahun 2021 Silam Diijabah, Dia Kini Terkenal
Sesudah tiga hari Kalista demam mata tinggi dan kejang-kejang.
"Kami langsung bawa untuk dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonodale dan dirawat dua malam baru dirujuk di Rumah Sakit Anutapura Palu dan Kalista sudah tidak bisa menyusui," cerita Ratna.
Di Palu Kalista berikan obat racikan (obat kejang kejang) dari Apotek.
"Lima hari dirawat di RS Anutapura Palu anak kami sudah bisa menyusui dan kami pulang kampung di Desa Moleono," jelasnya.
Dikampung Kalista sehat. Tubuhnya mulai tumbuh seperti anak pada umumnya.
Kata Ratna, saat berusia 10 bulan kelurga kembali membawa Kalista ke Palu untuk memeriksa mata Kalista yang katanya ada gangguan.
Baca Juga: Cegah PMK Pada Hewan Ternak, Polda Sulteng Perkuat Pemeriksaan Pintu Perbatasan
