sosial-budaya

Tokoh Berpengaruh Suku Wana, Dukung PT CAS Lanjutkan Kegiatannya di Desa Menyoe

Sabtu, 7 Juni 2025 | 06:26 WIB
Pihak perusahaan perkebunan PT CAS saat bertemu tokoh Suku Wana, Tete Pangga dan istrinya (kedua dari kiri), baru-baru ini. Tete Pangga menyatakan dukungan terhadap perusahaan itu untuk berinvestasi di Kabupaten Morowali Utara terutama di Desa Menyoe Kecamatan Mamosalato. (Foto: IST).

"Kami juga telah melakukan survey lapangan di Desa Menyoe sejak Oktober 2023 lalu, dan tidak pernah ada masalah apapun. Survey dilakukan bersama tokoh masyarakat dan Suku Wana sebagai tenaga perintis jalan saat itu. Saya ikut serta bersama mereka selama 10 hari pada Oktober 2023 lalu. Baru setelahnya kami mulai mengurus perizinan awal untuk Desa Menyoe, sebagai wilayah pengembangan usaha perkebunan PT CAS," cerita petinggi PT CAS ini.

"Setelah itu, kami mengajukan permohonan izin kepada Pemda setempat dan berkoordinasi dengan pihak ATR/BPN Morut, untuk memastikan bahwa wilayah Desa Menyoe adalah "clear and clean", status lahan APL, dan tidak ada izin usaha di dalamnya," tambahnya.

Baca Juga: Perizinan Lengkap, PT CAS Siap Kembangkan Perkebunan Sawit di Desa Menyoe Mamosalato

Pria asal Solo, Jawa Tengah ini juga mengungkapkan, pihaknya juga intens menjalin komunikasi kultural dengan masyarakat adat. Tak ada pengabaian atau tidak menghargai kearifan lokal masyarakat setempat.

"Kami sebagai pelaku usaha adalah tamu atau pendatang, yang akan selalu menghargai kearifan lokal, situs budaya dan adat Suku Wana. Itu komitmen kami sejak awal kami tiba dan akan terus kami pegang,” katanya.

Dengan semangat kearifan lokal, warga Desa Menyoe bersama PT CAS berharap dapat membawa perubahan baik di bidang perekonomian maupun peradaban bagi Suku Wana, yang saat ini masih banyak tinggal di dalam hutan.

"Silakan turun dari hutan, mari kita bersama-sama membangun Desa Menyoe,. menjadi desa maju dan mandiri," tandas Agus bersemangat. (*)

Halaman:

Tags

Terkini