Sungai Poso Tercemar Bangkai Babi, Beredar Pesan Warga Diminta Tidak Konsumsi Ikan

- Kamis, 8 Juni 2023 | 19:45 WIB
Bangkai babi hanyut di sungai Poso (Tangkapan layar)
Bangkai babi hanyut di sungai Poso (Tangkapan layar)

METRO SULTENG-Dalam empat hari terakhir ini warga kota Poso, Sulteng, gerah setelah ditemukan sejumlah bangkai hewan ternak babi yang hanyut di sungai Poso hingga muara, menyusul virus demam babi yang membunuh ratusan ternak babi milik peternak tradisional di Poso.

Tak sedikit babi yang mati akibat terserang virus itu dibiarkan hanyut di sungai Poso. Rabu (7/6) sebuah video bangkai babi hanyut di sungai Poso tepatnya di muara Kelurahan Bonesompe, viral di Grup WA.

Dalam keterangan video itu, warga mengatakan bangkai babi hanyut disungai dan jadi takut makan ikan.

Baca Juga: Gara-gara Bangkai Babi, Warga Palu Mulai Takut Konsumsi Ikan Laut

Bahkan di Grup WA beredar pesan berantai yang meminta warga Poso untuk sementara tidak konsumsi ikan menyusul adanya bangkai babi yang hanyut.

Pesan berantai tersebut berbunyi demikian; Ijin Bapak RT Agar melakukan himbaun, Sosialisasi terkait virus African Swine Fever (ASF) at virus Babi dan Apabila y terdampak/kena virus sampai mati Agar di Tanam/kubur..Sampai saat ini virus ASf untuk wilyah poso sdh mulai viral Akibat di beberapa tempat di temukan bangkai Babi dan Akibatnya tidak menutup kemungkinan ada Gangguan Kantibmas".

Baca Juga: Warga Poso Resah Bangkai Babi Hanyut di Sungai setelah Kematian Massal Akibat Virus

Pesan lainnya berbunyi : Assalaumu'alaikum.wr.wb
Dihimbau untuk masyarakat Khusunya Kel Gebangrejo Barat agar tidak mengkonsumsi IKAN & CUMI untuk beberapahari kedepan. Demikian Himbauan ini sampaikan atas kerjasamanya diucapkan terima kasih".

Menyikapi rasa khawatir warga atas bangkai babi, Pemda Poso telah membentuk untuk mengatasi bangkai babi yang hanyut disungai.

Baca Juga: 36 Jemaah Haji Kabupaten Banggai Kepulauan Resmi Dilepas

Pemda juga telah menyebarkan himbaun lewat desa dan kelurahan kepada para peternak yang babinya mati untuk menguburnya, tidak membiarkan hanyut di sungai, danau dan lahan.

Seperti diketahahui, virus demam babi yang merebak dengan cepat telah membunuh puluhan babi milik peternak tradisional di Poso. ***

 

Editor: Subandi Arya

Tags

Terkini

Ibunda Bupati Sigi Dimakamkan di Biromaru Sore Ini

Senin, 2 Oktober 2023 | 10:29 WIB

Kabar Duka Datang dari Bupati Sigi Irwan Lapatta

Senin, 2 Oktober 2023 | 08:54 WIB
X