METRO SULTENG - Akibat curah hujan yang tinggi sejak sore hingga malam hari, membuat jalur Trans Sulawesi poros Beteleme - Tomata di Kabupaten Morowali Utara, Sulteng, tergenang banjir. Tinggi air sekitar pinggang orang dewasa.
Salah seorang warga, Lim Tangku menyebutkan, banjir akibat hujan mulai turun sore hari hingga malam hari.
Baca Juga: Diskusi Sistem Penguatan Demokrasi dengan Mahasiswa, ART: Makanya Saya Belum Mau Lagi Berpartai
"Poros Trans Sulawesi antara Desa Wawopada dan Uulene terendam banjir," tulis Lim Tangku melalui akun FB miliknya, Minggu malam (12/3/2023).
Dilaporkan, jalur Trans Sulawesi mulai terendam sekitar pukul 17.30 Wita. Akibat dari banjir, membuat antrean panjang kendaraan dari dua arah terjadi di lokasi banjir.
Pantauan di lapangan, sekitar pukul 21.40 Wita, iring-iringan kendaraan yang lolos dari jebakan banjir, baru bisa melintas di Desa Beteleme.
Terlihat kendaraan Patroli Polsek Lembo dan Polres Morowali Utara, berada di lokasi banjir dan ikut menuntun kendaraan yang lolos dari banjir.
"Airnya setinggi pinggang orang dewasa tadi. Meski begitu, setelah air surut setinggi lutut, perlahan kendaraan bisa melintasi untuk lolos dari banjir," ujar salah seorang sopir truk yang berhasil lolos dari genangan air. ***