PBNU Angkat KH Zulfa Mustofa Sebagai Pj Ketua Umum Gantikan Gus Yahya, Siapkan Agenda Akbar Harlah 1 Abad NU di GBK

photo author
- Rabu, 10 Desember 2025 | 21:01 WIB
KH Zulfa Mustofa Pj Ketua PBNU
KH Zulfa Mustofa Pj Ketua PBNU

METRO SULTENG-Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof M Nuh mengumumkan bahwa KH Zulfa Mustofa resmi menjadi Ketua Umum (Ketum) PBNU. Hal itu merupakan salah satu hasil dari Rapat Pleno PBNU di Hotel Sultan, Jakarta, pada Selasa (9/12/2025) malam.

"Penetapan Penjabat (Pj) Ketua Umum PBNU masa bakti sisa sekarang yaitu yang mulia beliau KH Zulfa Mustofa. Oleh karena itu beliau akan memimpin PBNU sebagai Penjabat Ketua Umum melaksanakan tugas-tugasnya sampai Muktamar," katanya saat jumpa pers.

Rapat Pleno ini membahas dan menetapkan Penjabat (Pj) Ketua Umum PBNU, setelah KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dinyatakan berhenti sebagai Ketua Umum PBNU per 26 November 2025 pukul 00.45 WIB.

Baca Juga: Khutbah Jumat 12 Desember 2025 Tema Mengkhidmati Musibah Sebagai Cobaan, agar Lulus sebagai Hamba yang Bersabar dan Tak Berputus Asa dari Rahmat Allah

Pj Ketum PBNU KH Zulfa Mustofa bertekad akan menjalankan amanah yang diputuskan dalam rapat pleno. Ia menyatakan ada dua tugas besar yang harus ia laksanakan.

“Bahwa tugas saya sangat berat. Pertama, melakukan normalisasi roda organisasi, dan kedua, menghantarkan Muktamar ke-35,” ujarnya.

Kiai Zulfa mengajak seluruh elemen NU, baik struktur kepengurusan maupun para nahdliyin, untuk kembali bersatu.

Ia menyadari bahwa dinamika yang terjadi belakangan ini menimbulkan kesedihan dan ketidakpastian di tengah warga NU.

"Saya juga menyampaikan, tidak mau menjadi bagian konflik masa lalu. Tapi saya ingin menjadi solusi jam'iyyah ini di masa depan. Saya mengajak pengurus NU, mari kita bersatu kembali di rumah besar ini," tambahnya.

Kiai Zulfa juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) 1 Abad NU Masehi yang direncanakan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada 31 Januari 2026.

“Kita akan membuat acara yang sangat besar di GBK, dan itu akan menunjukkan bahwa Nahdlatul Ulama sudah kembali normal,” katanya.

Baca Juga: Teken MoU Pidana Kerja Sosial, Gubernur Anwar Hafid Dukung Penegakan Hukum yang Humanis


Sebelumnya, Katib Syuriyah PBNU Sarmidi Husna mengungkapkan terdapat dua calon Ketum PBNU, yakni KH Zulfa Mustofa dan Prof Nizar Ali. "Yang jadi Pj Ketum masih ada dua opsi Prof Nizar sama Kiai Zulfa," katanya di sela-sela pleno.

Saat pleno berlangsung, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya setelah pengabdiannya selama empat tahun terakhir.

"Terima kasih kepada KH Yahya Cholil Staquf yang sudah menuangkan pemikiran selama empat tahun, kita masih saudara. Mudah-mudahan ada perbaikan untuk muktamar yang akan datang," katanya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Sumber: NU Online

Tags

Rekomendasi

Terkini

X