METRO SULTENG-Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih menuding adanya instruksi dari KPU pusat ke kpu daerah untuk meloloskan Partai Gelora.
Namun, pernyataan tersebut dibantah langsung oleh ketua KPU, Hasyim Asy'ari. Ia menyebut pihaknya tak pernah menginstruksikan hal tersebut.
Baca Juga: Partai Gelora Dituding Dapat Instruksi Untuk Diloloskan Sebagai Peserta Pemilu 2024
"Enggak ada ya (instruksi dari KPU pusat. Saya sudah cek rekaman-rekaman dalam acara di 22 November 2022 itu," kata Hasyim dilansir Selasa, (17/1/2023).
Hasyim mengatakan bahwa selama ini pihaknya hanya melakukan pertemuan konsultasi terkait pemilu.
Bahkan kata Hasymi pertemuan antara KPU pusat hingga kpu daerah juga bersifat terbuka.
"Di forum itu terbuka, semua bisa melihat, tidak ada misalkan instruksikan tertentu," ujarnya.
Baca Juga: Pasca Rusuh di PT GNI Morowali Utara, 2.963 Karyawan Kembali Kerja Termasuk TKA dari Cina
Hasyim juga menyampaikan tidak ada intimidasi ataupun paksaan apa pun yang dilakukan oleh KPU pusat kepada kpu daerah.
Baca Juga: IMIP Beri Layanan Kesehatan Gratis Untuk Masyarakat Morowali Lewat Program CSR
"Sering saya sampaikan, ketika ada yang tanya soal intimidasi, paksaan, saya kira enggak ada karena teman-teman KPU provinsi, kabupaten, dan kota itu kan bagian dari keluarga besar KPU," ***.
