METRO SULTENG - Sentilan Sekretaris DPW Nasdem Sulteng, Aristan, yang menyebut Atha Mahmud dan Moh Hamdin baper setelah keluar dari Partai Nasdem, mendapat tanggapan balik dari Moh Hamdin.
Ia meminta Aristan untuk bisa membedakan, mana pikiran organisasi dan mana pikiran individu.
Kata Hamdin, harusnya Aristan bisa bedakan sikap organisasi dan pikiran individu.
Baca Juga: Kader NasDem Hijrah ke Perindo, Aristan: Sudah Lama bukan Pengurus, Jangan Baper
"Tanggapan Aristan, Sekretaris DPW Partai Nasdem Sulteng, yang menyebut kepindahan saya dan Atha Mahmud, baper dan mengada-ada lebih terlihat sebagai pikiran individu," kata Hamdin, Senin (8/5).
"Materi kemunduran saya adalah otokritik terhadap organisasi, bukan cara pandang orang per orang di dalam organisasi. Sebetulnya yang baper ini siapa? Hehehe," sindir Hamdin.
Ia mengingatkan kepada Aristan, bahwa sikap organisasi seperti partai politik, bertujuan merebut kekuasaan. Tidak ada perasaan disitu. Tetapi, bagaimana nilai-nilai organisasi bisa tercapai.
Baca Juga: Moto Watch 100 Jadi Pilihan Jam Tangan Andalan, Tampilan Ganteng dan Kaya Fitur Canggih
Sementara, keadaan di Nasdem Sulteng justru terbalik. Karena setelah dimenangkan lalu dijauhi.
Sebut saja di Donggala, Tojo Unauna, Banggai dan Morowali. Daerah-daerah itu-kan sukses menempatkan kadernya jadi Bupati.
"Tapi anehnya Bupati Donggala dipecat, Bupati Tojo Unauna dijauhi, mungkin sebentar lagi Banggai. Hehehe," sindir Hamdin.
Kalau untuk Gubernur, sambung Hamdin, tidak usah dicerita, sudah jadi rahasia umum soalnya. Bahkan sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu, yang memaksa istri Gubernur berhenti dari jabatan sebagai pimpinan partai di Kota Palu.
Akibatnya, kekuasan luar biasa yang diraih Nasdem hari ini tidak bisa dimaksimalkan untuk memenuhi janji politik di masa lalu.
"Justru sebaliknya, bikin janji baru ingin membangun Sulteng lebih baik. Jangan-jangan, ini akibat para pimpinan partai itu yang baper terhadap kadernya di kekuasaan atau ada soal lain," tandasnya.
Baca Juga: KPU Tojo Una Una Minta Partai Politik Segera Daftarkan Calegnya pada Pileg 2024 Lewat Aplikasi Silon