METRO SULTENG-Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor urut 2, Anwar Hafid, meluncurkan gagasan besar dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di provinsi Sulawesi Tengah. Program bertajuk 1 Rumah 1 Sarjana menjadi fokus Anwar untuk memastikan bahwa setiap keluarga memiliki kesempatan meraih gelar sarjana.
Anwar Hafid menyiapkan 100.000 beasiswa untuk anak-anak di Sulteng. Gagasan satu rumah satu sarjana ini termasuk di dalam program Berani Cerdas.
Baca Juga: Warga Bugis: Pengalaman Anwar-Reny Kunci Kemajuan Sulteng
“Siapa saja yang mau kuliah, target saya sepuluh tahun yang akan datang minimal satu rumah ada satu sarjana,” ucap Anwar Hafid.
Ke depan, Anwar Hafid ingin kualitas generasi muda Sulawesi Tengah mampu bersaing dengan anak-anak muda dari daerah lain. Karena Anwar Hafid menyadari bahwa pendidikan adalah satu-satunya kunci menuju kesuksesan.
Baca Juga: Bocoran Besar iPhone 17 Mengisyaratkan Perubahan Desain yang Berani dengan Penempatan Kamera Tengah
Bagi Anwar Hafid, gelar sarjana bagi anak-anak muda Sulteng adalah sebuah kewajiban. Maka ke depan ia akan menerapkan kuliah selayaknya wajib belajar, semua anak harus merasakan pendidikan hingga ke bangku kuliah.
“Tamat SMA mau kuliah di manapun semua berhak menadapat beasiswa, tidak ada kecualinya,” tegas Anwar Hafid.
Anwar Hafid, juga menegaskan komitmennya untuk mendukung pendidikan dengan menyediakan bantuan biaya kuliah sebesar Rp5 juta per mahasiswa setiap tahunnya. Anwar Hafid menekankan pentingnya dukungan ini untuk memastikan generasi muda Sulawesi Tengah bisa terus melanjutkan pendidikan mereka tanpa hambatan biaya.
Baca Juga: Sejahterakan Masyarakat Kepulauan, Iksan Ingin Kesetaraan dan Keadilan Pembangunan
Anwar Hafid menekankan, angka ini merupakan jumlah minimal biaya kuliah. Tidak menutup kemungkinan jika biaya kuliah lebih dari Rp5 juta maka pemerintah di bawah kepemimpinannya tetap akan menanggung biaya tersebut.
Pengalokasian anggaran ini merupakan bagian dari gagasannya yakni Berani Cerdas. program ini diinisiasi karena Anwar Hafid melihat pemberdayaan generasi muda Sulawesi Tengah merupakan langkah penting untuk menjamin kemajuan Sulteng di masa depan.
Program ini memuat inisiatif Anak Miskin Bisa Sekolah (NAMBASO), yang membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu melanjutkan sekolah tanpa biaya. Anwar Hafid akan menanggung seluruh biaya pendidikan anak-anak di Sulteng dari mulai jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.***