METRO SULTENG - Jajaran Polsek Lembo Polres Morowali Utara, Sulawesi Tengah, menggencarkan pendekatan Kamtibmas yang sejuk kepada masyarakat jelang voting day Pilkada serentak 2024.
Terlebih lagi di masa kampanye seperti saat ini, dimana para pendukung kandidat masing-masing turun lapangan menyosialisasikan progam dan visi misi jagoan mereka.
Seperti pada Selasa malam (29/10/2024). Kapolsek Lembo Ipda Toto bersama unsur Forkopincam melakukan sinergitas dengan Panwascam Kecamatan Lembo, untuk turun lapangan di wilayah kerja Polsek Lembo.
Baca Juga: Ciptakan Pilkada Aman dan Damai di Morowali Utara, Polsek Lembo Bersinergi Lakukan Patroli
Rombongan Polsek Lembo mendatangi posko-posko tim pemenangan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Morowali Utara. Sesampainya di posko, rombongan sharing dan berdiskusi dengan tim pemenangan kandidat.
Malam itu, semua pihak bersepakat untuk menciptakan Pilkada damai, berkualitas dan bermartabat.
Setelah menyambangi sejumlah posko tim pemenangan paslon, bertempat di kantor Polsek Lembo di Desa Beteleme Kabupaten Morowali Utara, rombongan duduk santai sembari bercengkrama yang diselingi tawa.
Juga hadir delegasi Mitra Polres Morut untuk Pilkada Damai dari media Metrosulteng dan MSTV.
Baca Juga: Maintain Safety On The Toad, Kasatlantas Polres Morut Coffee Morning Bersama Insan Pers
Di tengah perbincangan, Camat Lembo Benyamin Hambuako, S.Sos, melempar candaan kecil penuh makna kepada wartawan kawakan Metrosulteng - MSTV.
"Pak Rudy masih semangat melakoni profesinya. Tua-tua keladi, makin tua makin jadi. Tetap memiliki jiwa muda, kalah-kalah anak muda. Juga makin gesit mengendarai kuda jepang (motor matic Yamaha tua) menjalankan tugas jurnalis penuh dedikasi dan jiwa besar. Pak Rudy ini wartawan sejati. Sudah puluhan tahun malang melintang menjalankan profesi jurnalis," sanjung Camat Lembo malam itu.
Baca Juga: Cudy: Iwan dan Hadi Pemimpin Masa Depan Sulteng
Meski begitu, dengan tetap merendah, wartawan usia senja ini hanya menjawab singkat guyonan Camat Lembo.
"Ya itulah Pak Camat. Namanya profesi, dijalani saja dengan penuh semangat. Kecuali kesehatan terganggu terpaksa harus dijedah dulu. Terima kasih apresiasinya Pak Camat," tukas Rudy A. Mairi, nama lengkap wartawan Metrosulteng-MSTV tersebut. (*)