METRO SULTENG - Tim Kuasa Hukum pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tojo Una-una (Touna) Ilham Lawidu-Surya, mengingatkan ASN di lingkup Pemda Touna untuk menjaga netralitas dan integritas di pemilihan kepala daerah 2024.
Hal itu disampaikan Ketua Tim Kuasa Hukum Paslon nomor urut 2 tersebut, Natsir Said, setelah menerima beberapa laporan dari masyarakat terkait mulai adanya cawe-cawe maupun intimidasi terhadap beberapa ASN Pemda Touna yang dianggap tidak pro salah satu paslon.
"Iya, kami telah menerima beberapa aduan. Untuk sementara, masih kami pelajari secara cermat sebelum menentukan langkah hukum yang tepat," papar Natsir Said, Selasa (24/9/2024).
Laporan yang diterima Tim Hukum IHLAS bukan tanpa alasan. Pasalnya, putra Bupati Touna Muh. Lahay saat ini menjadi salah satu kontestan Pilkada Touna, yaitu Imam Kurniawan Lahay, yang berpasangan dengan Nawatsara Panjili.
"Dengan adanya anak dari Bupati yang saat ini masih menjabat ikut dalam kontestasi Pilkada Touna 2024, maka kecenderungan abuse of power (penyalahgunaan kekuasaan) itu makin besar terjadi di lapangan," ujar Natsir.
Sebagai kuasa hukum Paslon Ihlas, Natsir yang merupakan mantan wartawan TV One, tidak main-main akan melaporkan setiap temuan keterlibatan ASN terhadap paslon tertentu.
Baca Juga: Tangani Dugaan Korupsi Alkes, Kajari Tolitoli Sebut Tak Ada Permintaan Uang, Buktinya...
"Kami ingatkan bahwa era digitalisasi ini sangat mudah dan cepat. Jika ada temuan pelanggaran yang dilakukan ASN, maka berpotensi pada pemecatan dan digugurkannya paslon tersebut," urai Natsir.***