politik

Romantisme Pilkada Sulteng di Mata AKR

Kamis, 27 Juni 2024 | 13:09 WIB
Adi Kabarani Repadjori (AKR), salah satu ketua tim Relawan Ahmad Ali di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Oleh: Aril (Ari Loru)

Cita-cita politik untuk kesejahteraan rakyat lebih utama dari kekuasaan. Maka wajar jika kepentingan yang abadi dijunjung tinggi ketimbang musuh abadi dalam politik.

Bertemunya hati fikiran jernih akan membawa satu titik persamaan persepsi dan gagasan. Walau dulu saling gontok-gontokan.

Ulasan mengenai seksinya Pilgub Sulteng terutama majunya Ahmad Ali - kak Mat Ali sapaan akrabnya, sudah beredar di beberapa media online. Yang Paling membekas di hati ketika membaca sampai akan menjatuhkan pilihan pada goresan pena seperti dirilis Metrosulteng.

Baca Juga: AKR Masterclass SIGI

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem itu, tak henti-hentinya menjadi penghangat warung kopi. Seduhan nescafe ber-uapkan nama sang primadona Pilgub Sulteng.

Dilansir dari TribunNews.com.
Survei Indikator politik besutan Prof.Burhanuddin Muhtadi M.A.,P.h.D Dosen Pascasarjana Universitas Paramadina, merilis survei dengan mengambil sampel dari kabupaten/kota yang di Sulteng.

Adapaun simulasi nama, Ahmad Ali bertengger di urutan pertama 33,3%, Anwar Hafid 20,2%, Rusdy Mastura 9,3% sementara Irwan Lapatta 3,9%.

Prof. Burhan juga mengatakan bahwa ketimpangan ekonomi, lapangan kerja, infrastruktur, pemadaman listrik, dan krisis air bersih menjadi problem utama masyarakat.

Baca Juga: Bang Jay Membuat STY Tidur Nyenyak

Figur yang banyak disukai masyarakat Sulteng itu, sekaligus dipersepsikan mampu menjadi solusi menyelesaikan kompleksitas masalah yang ada.

Berhembusan angin menerpa primadona yang sedang bertengger manis di pucuk, entah kenapa pemikiran primitif tentang primordial masih laku di tengah krisisnya tantangan global.

Adi Kabarani Repadjori (AKR) sangat keras menanggapi isu tersebut di era reformasi kran primordiolisme sudah ditutup rapat-rapat di republik ini. Ruang publik telah dibuka selebar-lebarnya tanpa menyampingkan budaya ketimuran kita.

To Kaili ada di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tengah adanya bukan cuman orang Kaili, harus disadari mendalam juga bagi kita bahwa peran empat daerah penyangga awal Sulawesi Tengah merupakan daerah yang penduduknya bukan hanya Kaili. Seperti Kabupaten Donggala, Buol Tolitoli, Poso dan Luwuk Banggai.

Menggulirkan bola primordialisme adalah isu yang mengebiri hak demokrasi, marilah menguji nilai-nilai gagasan pada ruang publik.

Halaman:

Terkini

Ramai Soal KUHAP Baru, Ketua Komisi III DPR Buka Suara

Selasa, 18 November 2025 | 17:46 WIB

Anak Muda: Melek Politik dan Melek Berpartai

Senin, 17 November 2025 | 09:26 WIB