Baca Juga: STY Emas Terbuang dari Negeri Ginseng
AKR juga mengajak para politikus agar menormalkan nalar alam berfikir, jika mengatakan "Gubernur kana kita mbotomo To Kaili (Gubernur untuk kita sendiri orang Kaili)" adalah kemunduran pembangunan demokrasi di daerah ini.
Karena hak konstitusi tertulis dengan rapi bagi setiap warga negara wajib memilih dan dipilih.Tak ada syarat mutlak primordial.
To Kaili bukannya tidak baik, yang bukan To Kaili bukan berarti tak punya kelebihan dan kemampuan. Buktinya daerah ini mana mungkin maju berkembang sampai PAD triliunan, tanpa campur tangan orang lain.
Adi Kabarani Repadjori Selaku Ketua Tim Pemenangan AA ROATA SIGAPALAPA (Sigi, Donggala, Palu, Parigi) menegaskan kembali agar tidak ada diskriminatif cara berfikir menyongsong Pilkada 2024.
Mari kita bikin romantis kawan!!!
#To Kaili Dukung Mat Ali
#Refleksi Ruang Filsuf Kenung Aryo. ***