METRO SULTENG- Massa aksi Aliansi Rakyat Morowali Peduli Demokrasi (ARMPD) meminta ketegasan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Morowali, terhadap dugaan pelanggaran-pelanggaran Pilkada yang terjadi di beberapa TPS.
Permintaan itu disampaikan saat ARMPD menggelar aksi demonstrasi didepan kantor Bawaslu pada Jumat (6/12/24). Atas desakan tersebut, Ketua Bawaslu Aliamin akhirnya hadir menemui para demonstran.
Baca Juga: Kemenperin Gelar Event Industri, Aditya Muhamad Bintang Ajak Gen Z Jadi Motor Penggerak Industri
Aliamin menyampaikan apresiasi saat bertemu dengan massa aksi ARMPD. Katanya, terima kasih kepada semua massa aksi yang sudah berjuang melawan demokrasi.
Sontak pernyataan Ketua Bawaslu itu diteriaki massa aksi. "Bukan melawan Demokrasi, huu hahaha," teriak massa menyoraki pernyataan Aliamin yang dianggap blunder atau keliru.
Selanjutnya, Aliamin juga menyampaikan terimakasih karena telah diawasi dalam bekerja. Olehnya itu dia berharap agar massa aksi tetap tenang dalam menyampaikan tuntutannya.
"Ternyata kita juga sebagai penyelenggara ternyata dikawal oleh rekan-rekan semua,"katanya kembali.
Baca Juga: Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil
Pernyataan Aliamin ini terus disampaikan blunder, hingga pihaknya meminta massa aksi untuk tidak mengacaukan di kantor Bawaslu Morowali.
"Tetap tenang, silahkan berorasi tapi tolong jangan mengacaukan ditempat ini karena didalam kita sedang berdiskusi bersama teman-teman massa aksi, itu saja yang bisa saya sampaikan," ujarnya.
Massa pun kembali menggeliat karena tidak sesuai jawaban yang disampaikan oleh Ketua Bawaslu. Massa meminta ketegasan terhadap pelanggaran Pilkada akan tetapi jawaban yang diberikan jauh dari harapan.
Aliamin kembali memberi pernyataan bahwa terhadap ketegasan dan integritas pihak Bawaslu akan selalu menjaga marwah tersebut. Adapun dugaan pelanggaran pihaknya akan mengusut tuntas hal tersebut.
"Yang jelas terkait persoalan penegasan Bawaslu bahwa kami Bawaslu akan selalu tegas, menjaga integritas dan itu kalau kemudian ada hal-hal muncul lagi, kami akan mengusut tuntas itu," pungkasnya.
"Saya akan tegas terhadap dugaan pelanggaran yang terjadi di Kabupaten Morowali ini, itu akan saya lakukan," tuturnya kembali saat ditanyak oleh massa aksi soal ketegasan dan integritas.***