METRO SULTENG-Setelah sukses merebut simpati publik dalam debat kandidat Paslon Bupati-Wabup Poso, Paslon nomor urut 1 Darmin-Samsinar langsung menggebrak kecamatan Pamona Selatan.
Dalam kampanye yang digelar di kecamatan yang berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan itu, Calon Wakil Bupati Poso, Samsinar Zaid, menekankan pentingnya strategi pembangunan tepat sasaran.
Baca Juga: Puluhan Warga Tamanjeka Poso Dapat Pelayanan Kesehatan Gratis
"Untuk bisa memastikan semua permasalahan yang ada bisa tuntas, tidak bisa lagi sekedar tambal sulam, setiap program harus tepat sasaran, masalahnya apa dan solusinya bagaimana. Ini kata kunci agar kita bisa maju, sejajar, bahkan bisa melampaui daerah lain", kata Inar, mengawali orasinya di Desa Pandajaya, 24 Oktober 2024.
Ia melanjutkan, salah satu contoh pembangunan yang terkesan tambal sulam adalah pembangunan Rumah Sakit Matiandaya di Sulewana.
Baca Juga: Ribuan Pemuda Babasalan Dukung Anwar-Reny Demi Perubahan Sulteng
"Di sana itu kan sudah ada Pustu di Sulewana, jarak Sulewana dengan Puskemas Tentena juga tidak jauh, di Tentena sendiri sudah ada RSUD Sinar Kasih. Jadi sejatinya keberadaan RS Matiandaya itu dibangun di tempat lain, katakanlah di ujung perbatasan sana (Mayoa red), atau mungkin di wilayah Napu", jelas Ketua Yayasan Bina Mulia Palu, mendapat apresiasi dari peserta, di Desa Mayoa.
Masih menurut Inar, jika masyarakat memberi amanah kepada paslon Darmin-Samsinar sebagai Bupati-Wakil Poso (2025-2030), dirinya bersama Bupati akan mengoptimalkan pelayanan kesehatan terhadap warga.
Baca Juga: Program Anwar Hafid Tumpuan Harapan Masa Depan Masyarakat Sulteng
"Pada periode 2016-2021, Pak Darmin selaku Bupati waktu itu telah membangun sejumlah Puskesmas secara memadai, bahkan lengkap dengan perumahan dokter. Tapi selama ini, di ruangan itu belum hadir dokternya. Ke depan kita akan programkan dokter masuk desa secara berkala", jelas Inar, mengakhiri orasinya di depan 400-an warga yang hadir.***(dw)
