“Dua hal yang saya dapatkan komitmen tersebut. Pertama menjalankan reforma agraria dan membentuk tim khusus penyelesaian reforma agraria,” ucapnya.
Eva menegaskan pemimpin yang ideal harus berani menghadapi tantangan dan berkomitmen.
”Kami tidak ingin pemimpin yang berkhianat, kami butuh pemimpin yang komitmen,” tegasnya.
Malam itu, Anwar Hafid mengaku mengikuti dan mendukung pergerakan Eva Bande dalam membantu serta mengadvokasi masyarakat untuk memperoleh haknya.
“Jeruji besi pun bukanlah halangan bagi beliau (Eva Bande) dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat,” puji Anwar disambut tepuk tangan dari seluruh yang hadir. ***
