METRO SULTENG - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Sulawesi Tengah tahun 2024, proses politik siapa yang akan menjadi kandidat semakin mengerucut. Tidak terkecuali pemilihan gubernur.
Ada tiga bakal calon yang dinilai berpotensi menjadi kandidat Gubernur Sulteng. Antara lain, Ahmad Ali telah memilih Abdul Karim Aljufri sebagai pendampingnya. Kemudian incumbent Rusdy Mastura tetap bersetia dengan Ma’mun Amir, sementara Anwar Hafid menggandeng birokrat Reny Lamadjido.
Baca Juga: Parpol Pengusung Cudy - Ma'mun Disebut Sudah Aman, Andono: Kawan Media Pasti Tahulah!
Andika Ganti, salah satu anggota Tim Kreatif Sangganipa Rusdy Mastura - Ma'mun Amir, menganalisis bahwa potensi kemenangan pasangan incumbent Pilgub Sulteng masih tinggi.
Andika menyebut empat faktor utama yang mendukung kemenangan pasangan tersebut.
Pertama, faktor etnolingusitik. Mayoritas pemilih di Sulawesi Tengah memiliki kedekatan linguistik dengan Rusdy Mastura dan Ma’mun Amir.
Kedua, representasi wilayah. Menurutnya pasangan itu memiliki basis kultural kuat di dua wilayah terbesar secara elektoral di Sulawesi Tengah. Mereka dianggap mewakili keseimbangan pembangunan antara wilayah timur dan barat, dengan pengaruh signifikan di lembah Padagimo (Palu, Sigi, Donggala dan Parimo) dan Banggai Bersaudara.
Ketiga, daya tarik bagi segmen milenial. Sekitar 50% program yang dijalankan oleh Rusdy-Ma’mun berfokus pada pembangunan infrastruktur logistik dan digitalisasi. Ini diharapkan bisa merintis jalan bagi masa depan milenial.
Baca Juga: Oknum ASN Dinas Perpustakaan Parimo Bantah Lakukan Penganiayaan, Tono: Kejadiannya Murni Perkelahian
"Cudy-Ma’mun (sebutan pasangan incumbent) juga mendorong literasi digital sebagai bagian dari budaya kerja baru," ungkap TA Gubernur Sulteng itu, Jum'at sore (28/6/2024).
Keempat, sukses program. Dalam waktu 2 tahun 9 bulan, pemerintahan Rusdy-Ma’mun telah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp 900 miliar menjadi lebih dari Rp 2 triliun.
"Selain itu, mereka telah memulai pembangunan di 10 titik jalan di beberapa kabupaten, merencanakan proyek jalan di bawah kewenangan Pemprov untuk tahun depan, serta menjalankan program kesehatan dan pendidikan gratis. Program Bantuan Tunai juga telah menurunkan angka kemiskinan ekstrem sejak tahun 2022," paparnya.
Baca Juga: Batal Mundur, Gubernur Rusdy Mastura Masih Ingin Brigjen Dody Triwinarto Memimpin Puslatda Sulteng
Andika yakin bahwa keempat faktor tersebut memberikan keunggulan yang tidak dimiliki oleh kandidat lain.
"Dengan demikian potensi kemenangan Rusdy-Ma’mun hingga 70% di Pilgub 2024," katanya menganalisis. ***
