METRO SULTENG - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kota Palu, Sulawesi Tengah, terus memantau proses rekapitulasi perhitungan C1 dan hasil pleno KPPS di tingkat kecamatan. Perindo Palu menerjunkan 16 saksi partai dan sebanyak 127 saksi calon legislatif kota dan provinsi (saksi luar).
Keputusan DPD Perindo Palu tersebut belajar dari pemilu ke pemilu serta hajatan Pilkada selama ini. 16 saksi kecamatan sedianya diskenariokan bergantian setiap hari bila pleno kecamatan lanjutan.
Baca Juga: Perindo Optimis Raih Satu Kursi DPRD Sigi dari Dapil 2 Palolo
Namun, di luar skenario pleno kecamatan dibagi beberapa ruangan sesuai dengan kelurahan, maka Perindo menambah jumlah saksi eksternal. Kebijakan tersebut dilambil Perindo Palu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dalam praktik demokrasi yang jujur dan adil.
Ketua Perindo Palu, Andono Wibisono menerangkan hal tersebut sekaitan pertanyaan beberapa media online dan cetak melalui pesan elektronik cepat - WhatsApp ke dirinya.
Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulteng bidang komunikasi publik menyebut bahwa kebijakan strategis distributif saksi kecamatan sebagaimana arahan pimpinan pusat bertujuan untuk tidak abai dalam setiap rekapitulasi di setiap tingkatan.
Mantan Ketua Panwaslih Provinsi Sulteng Pilkada 2006 itu menambahkan, Perindo Palu hingga kini yakin akan mendulang kursi dari Pemilu 2019 lalu.
Baca Juga: PSU di Sembilan TPS di Kota Palu, Perindo Serukan Hal Ini
Tim DPD Perindo diterjunkan untuk menyapa, memberi supporting, mengajak rileksasi, dan suplemen baik vitamin, susu, dan lainnya.
"Tim tim saksi kecamatan Caleg juga luar biasa perhatiannya. Baik dari Pak Wijaya Chandra dan saksi Caleg kota lainnya,’’ tandasnya.
Baca Juga: Kawal Suara Pemilu 2024, Saksi Perindo Palu Rela Pulang Pagi dari TPS
Cak Ando mengaku sangat memahami tugas dan tanggungjawab saksi, petugas penyelenggara, dan pengawas di lapangan sangat berat. Baik fisik, psikis dan dalam cuaca yang sangat panas.
"Saya saja barusan sehat setelah tumbang beberapa hari. Bukan hanya lelah fisik, tapi mereka juga letih psikis dan pikiran perlu ada perhatian. Perindo sangat perhatian hal-hal demikian,’’ tandas pendiri media online Kailipost.com itu. ***
