METRO SULTENG - Gubernur Sulawesi Tengah, Sulteng H. Rusdy Mastura bersama istri dan keluarga inti menyalurkan hak pilihnya di TPS 02, Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, pada Rabu hari ini (14/2).
Kedatangan Gubernur bersama istri yang juga Ketua TP-PKK Sulteng Vera Rompas Mastura disambut hangat petugas KPPS yang tampak mengenakan baju adat khas Kaili.
Warga sekitar juga antusias ingin melihat momen pencoblosan orang nomor satu di Negeri Seribu Megalit itu.
Baca Juga: Saat Pencoblosan Berlangsung, Dua Rumah Warga di Morowali Utara Terbakar
Proses pencoblosan diawali dengan menunjukkan Formulir Model C6 dan e-KTP, menerima surat suara, mencoblos di bilik suara, memasukkan surat suara ke kotak suara, dan mencelupkan jari ke tinta.
Saat dimintai tanggapan oleh pewarta yang meliput, Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menyampaikan harapan semoga pelaksanaan Pemilu yang bertepatan dengan hari kasih sayang, Valentine Day, berjalan aman dan damai.
Tersiarnya kabar Pemilu 2024 berpotensi rusuh. Menanggapi ini Gubernur Rusdy Mastura mengatakan berita itu hanya isapan jempol untuk menyesatkan pemilih.
Baca Juga: Voting Day Pemilu Serentak 2024 di Kecamatan Petasia Timur Morowali Utara, Aman dan Lancar
Karena itu, Gubernur Sulteng meminta seluruh masyarakat Sulteng tetap tenang dan datang ke TPS, menggunakan hak pilihnya untuk menentukan masa depan bangsa dan negara.
“Mari kita ramai-ramai ke TPS, mencoblos sesuai hati masing-masing,” imbuhnya.
Turut hadir Danrem 132/Tadulako Brigadir Jenderal TNI Dody Triwinarto dan Babinsa memantau jalannya pencoblosan di TPS, tempat gubernur dan keluarga mencoblos.
Dari sana, Gubernur Rusdy Mastura dan Danrem 132 Tadulako menuju kantor gubernur untuk berkumpul dengan Forkopimda dan selanjutnya melakukan pemantauan TPS.
Dari informasi Kepala Biro Administrasi Pimpinan Eddy N. Lesnusa, bahwa rute pemantauan diawali dari TPS 01 di Jalan Karajalemba, Desa Kalukubula, Kabupaten Sigi, lalu ke TPS 27 Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Petobo, Kota Palu dan kemudian TPS 01, Desa Loli Oge, Kabupaten Donggala. ***
