Viral Ketua DPRD Gunung Kidul Berseteru dengan Aparat Gegara Melarang Kunjungan Jokowi Disambut Spanduk Dukung Ganjar-Mahfud

photo author
- Rabu, 31 Januari 2024 | 08:49 WIB
Ricuh Jokowi d Gunung Kidul disambut Spansuk warga Dukung  Ganjar-Mahfud
Ricuh Jokowi d Gunung Kidul disambut Spansuk warga Dukung Ganjar-Mahfud

METRO SULTENG-Viral video warga Gunung Kidul, Yogyakarta yang membentangkan spanduk mendukung Capres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud saat kunjungan Presiden Joko Widodo diwilayah tersebut. Kelompok warga tersebut kemudian dibubarkan aparat keamanan dan terjadi ketegangan dengan Ketua DPRD Gunung Kidul yang membela warga, Selasa (30/1/2024).

Video lokasi kejadian berada di Pasar Wonosari terlihat saat warga berkerumun menyambut kedatangan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Penghinaan di Medsos Sudah Ditindaklanjuti Mabes Polri, Motif Yenny Rantung pun Diungkap Kuasa Hukum ART

Di antara kerumunan masyarakat tersebut, terlihat seorang warga membentangkan spanduk bertuliskan 'Selamat Datang Pak Jokowi Kami Sudah Pintar, Kami Memilih Ganjar'. Aparat yang melihat spanduk lalu merampasnya dan terjadi tindakan kekerasan terhadap warga.

Dalam video itu, ketika warga membentangkan spanduk tersebut, tiba-tiba dua aparat pengamanan berpakaian preman mendatanginya. Aparat pengamanan berusaha merebut banner atau spanduk yang dibawa warga. Saat tarik menarik spanduk itulah kemudian terjadi dugaan kekerasan yang dilakukan oknum aparat pengamanan tersebut.

Mengetahui hal itu, Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih yang kebetulan berada di lokasi kejadian tampak melayangkan protes terhadap aparat yang diduga melakukan tindak kekerasan kepada salah satu warganya tersebut.

Baca Juga: Para Mantan Kepala Desa Se-Indonesia Deklarasi Dukung Anies-Muhaimin dalam Kampanye Akbar di Padepokan Kalisoga, Brebes

Adu mulut antara Endah dan pihak keamanan pun sempat terjadi. Endah tidak terima jika warga Gunungkidul telah diperlakukan kasar oleh petugas.

Bahkan ia mempersilahkan aparat jika ingin menangkap warga tapi dengan memperlihatkan surat perintah penangkapan.

Aparat berbaju merah dalam video itu berusaha menjelaskan bahwa tindakannya itu dilakukan demi keamanan orang nomor satu itu saat melintas di jalan utama kota Wonosari.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ramai Soal KUHAP Baru, Ketua Komisi III DPR Buka Suara

Selasa, 18 November 2025 | 17:46 WIB

Anak Muda: Melek Politik dan Melek Berpartai

Senin, 17 November 2025 | 09:26 WIB
X