METRO SULTENG-Ketua Partai PKB, Muhaimin Iskandar yang baru saja resmi sebagai calon wakil presiden (Cawapres) berpasangan dengan Anies Baswedan sebagai dalam pemilihan presiden 2024 kini harus berhadapan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Cak Imin, begitu disapa dipanggil KPK sebagai saksi atas dugaan kasus korupsi pengadaan sistem perlindungan atau proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tahun 2012 di Kemenakertras saat dirinya menjabat sebagai Menteri.
Baca Juga: Seiko Rilis Jam Tangan Olahraga Terbaru Merayakan 55 Tahun Kerjasama dengan Honda Super Cub, Lihat Modelnya
Namun, dibalik Pencapresan Cak Imin dan selama menjadi pejabat Menteri, Wakil Ketua DPR RI dan Ketua Umum PKB, yang kini ingin diketahui publik adalah harta kekayaan Cak Imin.
Baca Juga: Percepat Transformasi Digital Melalui Implementasi Pelindungan Data Pribadi
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKPN) yang tertera di situs resmi, Cak Imin melaporkan total kekayaannya mencapai Rp 27,2 miliar pada periode 2022.
Baca Juga: Empat Parpol di Kabupaten Morowali Utara Tidak Miliki Caleg, Ini Penyebabnya
Aset Cak Imin berupa.
1. Kendaraan: Cak Imin memiliki dua kendaraan. Pertama, sepeda motor Piaggio tahun 2009 senilai Rp 9 juta. Kedua, mobil MPV premium Toyota Alphard tahun 2009 senilai Rp 250 juta.
2. Properti: Cak Imin memiliki sejumlah properti di Jakarta Selatan, termasuk tanah seluas 386 m2, tanah dan bangunan seluas 723 m2, tanah dan bangunan seluas 1.070 m2, tanah dan bangunan seluas 300 m2, serta tanah seluas 595 m2. Semua properti tersebut tercatat sebagai hasil perolehan sendiri.
Baca Juga: Apple Mau Saingi Chromebook Bikin MacBook yang Lebih Murah, Penasaran?
3. Harta Bergerak Lainnya: Selain kendaraan dan properti, Cak Imin juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 171,50 juta.
4. Kas dan Setara Kas: Cak Imin memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 2,15 miliar.
Kekayaan Cak Imin yang mencapai Rp 27,2 miliar ini menunjukkan bahwa dia memiliki aset yang cukup substansial.***
