Khutbah Idul Adha 2024 Tema Semangat Berkurban Wujud dari Kepedulian Sosial pada Sesama

photo author
- Minggu, 16 Juni 2024 | 05:17 WIB
Hewan kurban (Foto: Istimewa)
Hewan kurban (Foto: Istimewa)

METRO SULTENG-Pada hari ini Umat Muslim di Indonesia merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah atau 2024 Masehi. Pada hari ini pula akan dilakukan ibadah kurban, sebuah ibadah yang tidak hanya memiliki dimensi vertikal, namun juga dimensi sosial.

Idul Adha menanamkan rasa kepedulian sosial kita kepada sesama, dengan berbagi hewan kurban. Semoga semangat Nabi Ibrahim dan Ismail dapat menjadi teladan bagi kita semua.


Khutbah I


اَللهُ أَكْبَرُ 9× اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَ الْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَ سُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَ أَصِيْلاً لاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَ اللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَ لِلّهِ الْحَمْدُ. اَلْحَمْدُ لِلّهِ الَّذِى جَعَلَ عِيْدَ اْلأَضْحى عِبْرَةً لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَ الصَّلَاةُ وَ السَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَ الْمُرْسَلِيْنَ سَيِّدِنَا وَ مَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَ ألِهِ وَ أَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ وَ أَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا صَادِقُ الْوَعْدِ اْلأَمِيْنُ. أَيُّهَا الْإِخْوان إِتَّقُو ا اللهَ حقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَ أَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ قَالَ اللهُ تَعَالَى: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ. فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ


Allahu Akbar 3x walillahil hamd. Saudara-saudara kaum Muslimin Muslimat yang berbahagia.

Dengan ungkapan rasa syukur kepada Allah swt, hari ini kita dapat merayakan Idul Adha, dinamakan pula Idul Qurban, ‘Idun Nahr, dan Idul Akbar. Hari raya yang menekankan semangat sosial dan berkorban. Di samping menyatakan rasa syukur, juga kita sampaikan permohonan kepada Allah swt semoga segala aktivitas ibadah ini meraih sasarannya, yaitu menjadi bertambah dekat dengan Allah swt, dekat dengan petunjuknya, dengan pertolongannya, dan dekat dengan ridhanya, hasil dari ibadah kurban.


Tercapainya suasana dzikrullah (mengingat Alah), hasil dari ibadah shalat. Mendapatkan ampunan, rahmat, dan petunjuk Allah swt, hasil daripada kesabaran atas musibah yang telah menimpa. Seperti disebutkan dalam Al-Qur’an:


لَنْ يَنَالَ ٱللَّهَ لُحُوْمُهَا وَلَا دِمَآؤُهَا وَلَٰكِن يَنَالُهُ ٱلتَّقْوَىٰ مِنكُمْ ..... (الحج:37)


Artinya: Daging hewan kurban dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu…. (QS al Hajj: 37).

 

إِنَّنِىۤ أَنَا اللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنَا فَاعْبُدْنِى وَأَقِمِ الصَّلَوٰةَ لِذِكْرِىْ (طه: 14)


Artinya: Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, Maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat-Ku (QS Thaha: 14).


أُولَۤئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوَٰتٌ مِّن رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ وَأُولَۤئِكَ هُمُ ٱلْمُهْتَدُونَ (البقرة: 157)


Artinya: Mereka Itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk (QS Al-Baqarah: 157).


Allahu Akbar 3x walillahilhamd. Jamaah shalat Idul Adha yang dimuliakan Allah,

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X