METRO SULTENG-Puasa Ramadhan 1444 Hijriyah atau 2024 Masehi berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia 2024 yang disusun oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), awal puasa Ramadhan 2024 jatuh pada 12 Maret 2024 dan berakhir pada 9 April 2024.
Ramadhan sendiri adalah bulan mulia yang ditunggu-tunggu umat Islam. Bahkan dalam Islam bergembira saat menyambut Ramadhan sudah tercatat mendapat pahala dan keberkahan.
Untuk menyambut kedatangannya diperlukan persiapan Iman. Dalam sebuah riwayat Imam Nasa’I bahwasanya Rasulullah SAW pernah bersabda ketika datang bulan Ramadhan maka Allah SWT akan membuka pintu-pintu langit dan membelengguh setan-setan berikut bunyi :
أَتَاكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌ مُبَارَكٌ فَرَضَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَتُغْلَقُ فِيهِ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَتُغَلُّ فِيهِ مَرَدَةُ الشَّيَاطِينِ، فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
“Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi, Allah telah mewajibkan padamu berpuasa di bulan itu. Dalam bulan itu dibukalah pintu-pintu langit, dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan syaitan-syaitan dibelenggu. Pada bulan itu terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.(HR. Imam Nasa’i)”
Sebelum datangnya bulan suci Ramadhan hendaknya umat islam mempersiapkan diri semaksimal mungkin dengan berbagai macam persiapan yang kesemuanya untuk menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan.
Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Sebelum Puasa Ramadhan 2024, Tata Cara, Adab Masuk Kubur dan Doa Untuk Mayit
Berikut beberapa hal yang bisa disiapkan sebelum memasuki bulan suci Ramadhan seperti dilansir dari laman muslimterkini.
1. Persiapan Iman
Dengan iman yang kuat serta rasa mengharap kehadiran dan kedatangan bulan suci Ramadhan dengan perasaan riang dan gembira untuk melaksanakan ibadah di bulan suci ramadhan untuk mengharap keridhoan Allah SWT dengan wasila puasa di bulan Ramadhan.
2. Persiapan hati yang bersyukur
Rasa syukur kita kepada Allah SWT karena di tahun ini kita dapat dipertemukan Allah kembali di bulan suci Ramadhan. Hal ini merupakan nikmat yang terbesar karena Allah SWT masih mengizinkan kita untuk berjumpa di bulan penuh berkah dan ampunan sehingga kita bisa mendulang amal, keberkahan, ampunan, dan nikmat-nikmat lain di bulan Ramadhan yang tidak ada dibulan lainnya
3. Persiapan niat dengan hati yang mantap.
Dengan berbekal niat yang tulus dan mantab kita akan memperoleh berbagai keutamaan di bulan suci Ramadhan. Harapan kepada Allah agar bisa dipertemukan kembali di bulan suci Ramadhan supaya dapat kemantapan hati untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
Dengan niat yang mantap bulan Ramadhan yang akan kita jalani akan terasa nikmat dan penuh dengan keberkahan dan berimbas pada tingkahlaku dan perbuat kita.