METRO SULTENG-Coffee Morning Pemerintah Kabupaten Buol di YBBM Bambu Kuning, Minggu (30/11), berlangsung akrab dengan diskusi mengenai akurasi data dan peningkatan komunikasi publik.
Kegiatan ini menjadi Coffee Morning pertama yang digelar Bupati Risharyudi Triwibowo selama memimpin Buol.
Tujuan kegiatan mencakup pembentukan ruang dialog setara, penguatan hubungan pemerintah dan media, serta pemanfaatan data terverifikasi.
Pertemuan dibuka dengan penyampaian Bupati mengenai pentingnya cek fakta sebelum publikasi. “Kritik harus objektif dan melalui pengecekan ulang agar tidak menimbulkan bias,” ucapnya.
Interaksi Tanpa Sekat
Acara dilanjutkan makan siang yang memicu percakapan santai penuh tawa antara wartawan, Bupati dan pimpinan OPD.
Setelah itu, peserta melaksanakan salat berjamaah sebelum memasuki sesi tanya jawab. Jurnalis menyampaikan harapan perbaikan distribusi data agar peliputan lebih akurat.
Tidak hanya itu, Bupati Bowo juga meminta sebuah sesi curhat, dimana para pimpinan OPD mengungkap tantangan koordinasi dengan media selama beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Kamu Punya Informasi 'PPPK Siluman' Donggala? Lapor Saja Sekarang, Tunggu Apalagi
Pesan Etika Publikasi, Antara Pedang dan Pena
Menutup kegiatan, Bupati mengingatkan pentingnya menjaga etika publikasi digital.
“Pedang meninggalkan luka yang bisa sembuh. Namun coretan pena hingga foto dan video kawan-kawan jurnalis akan menjadi rekam digital yang tidak memudar dan berdampak luas,” katanya.
Coffee Morning menghasilkan kesepahaman membangun ekosistem informasi yang kolaboratif di Buol.***