METRO SULTENG– Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE, bersama Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin melakukan peninjauan langsung ke Taman Gor Kota Palu, Senin (25/8), untuk memastikan kesiapan kondisi kawasan yang akan segera menjalani revitalisasi besar-besaran oleh Pemerintah Kota Palu.
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Palu, Ismayadin, serta beberapa pejabat terkait lainnya.
Tujuan revitalisasi Taman Gor adalah untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat sekaligus memperindah kawasan tersebut, menjadikannya sebagai ruang publik yang lebih modern dan ramah pengunjung.
Revitalisasi Taman Gor Sebagai Pusat Kegiatan dan Sejarah
Selama peninjauan, Wali Kota Hadianto dan Wakil Wali Kota Imelda menyampaikan bahwa revitalisasi ini dirancang tidak hanya untuk mempercantik tampilan fisik Taman Gor, tetapi juga untuk memperkuat nilai historis serta meningkatkan fasilitas publik di kawasan tersebut.
Salah satu yang menjadi fokus utama adalah menjaga keberadaan patung Presiden RI pertama, Ir. Soekarno, yang telah menjadi simbol penting bagi masyarakat Kota Palu. Patung ini akan tetap berdiri kokoh dan dihormati, mengingat Bung Karno pernah mengunjungi Taman Gor pada masa lalu.
Selain itu, proyek revitalisasi ini juga akan menghadirkan berbagai fasilitas modern seperti amphitheater untuk pertunjukan seni dan budaya, area skateboard, lapangan olahraga, outdoor fitness, lapangan basket, area playground untuk anak-anak, hingga area foodcourt yang akan semakin melengkapi kenyamanan pengunjung.
Wali Kota Hadianto dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kota Palu, terutama para pelajar yang biasa menggunakan fasilitas di Taman Gor.
“Mohon maaf kepada seluruh masyarakat, taman ini sebentar lagi akan ditutup sementara untuk proses pembangunan dan revitalisasi. Kami berkomitmen akan menjadikannya lebih baik dan lebih nyaman, agar segera setelah selesai, warga, terutama para siswa, bisa kembali beraktivitas di sini,” ujarnya.
Dengan adanya revitalisasi ini, Pemerintah Kota Palu berharap Taman Gor akan menjadi lebih dari sekadar taman kota. Taman ini diharapkan dapat menjadi pusat aktivitas yang dinamis, sarat makna sejarah, serta dapat menumbuhkan rasa kebanggaan bagi warga Kota Palu.
“Kami berharap setelah revitalisasi selesai, Taman Gor bisa menjadi tempat yang lebih nyaman untuk beraktivitas, bersosialisasi, dan menikmati keindahan Kota Palu,” tambah Wakil Wali Kota Imelda.
Para siswa dari berbagai sekolah, seperti SD Negeri 3 Palu, SD Negeri 10 Palu, SMP Negeri 15 Palu, dan MTs Negeri 1 Palu yang turut menyambut kedatangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, tampak antusias meski mengetahui taman akan ditutup sementara.
Mereka berharap revitalisasi ini dapat segera selesai agar mereka dapat kembali menggunakan fasilitas yang ada.***