"Kita punya sawah, laut, dan banyak hasil alam. Tugas kita adalah bagaimana melestarikan dan mengembangkan hasilnya agar manfaatnya dapat dirasakan bersama," terang Bupati.
Baca Juga: Usut Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan, Komnas HAM Kumpulkan Barang Bukti dan Rekaman CCTV
Bupati berharap, kegiatan tersebut tidak hanya memberi pengetahuan teknis, tetapi juga membuka jalan bagi nelayan Banggai untuk lebih siap menghadapi tantangan pasar global, sambil tetap menjaga keberlanjutan laut sebagai warisan untuk generasi mendatang.
Pelatihan CPIB tersebut, diikuti sebanyak 70 orang peserta dari kalangan nelayan dan 30 orang dari Dinas Perikanan. Narasumber berasal dari Pelabuhan Perikanan Nusantara Kwandang Gorontalo, Badan Pengendalian Mutu Banggai, serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng. Selanjutya sertifikat CPIB diberikan sebagai bukti kepatuhan dalam penanganan ikan yang baik.***/FT