METRO SULTENG - Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Asisten III bidang Administrasi Umum M.Sadly Lesnusa, S.Sos, M.Si secara resmi membuka workshop Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (IPPMI) Provinsi Sulawesi Tengah, bertempat di Pogombo, Selasa (4/2/2025).
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelantikan pengurus DPD IPPMI Provinsi Sulawesi Tengah oleh Ketua Umum IPPMI.
Baca Juga: Amilin: IPPMI Sulteng Siap Jadi Mitra Strategis bagi Pemda
Konsep pemberdayaan ini menempatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan, yang berarti masyarakat dilibatkan secara aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program pembangunan.
Baca Juga: Mendung, Hujan Disertai Angin Kencang Membuat Atap Rumbia Terbang ke Tetangga di Tompira
Di Sulawesi Tengah, kata gubernur, pemberdayaan masyarakat menjadi sangat penting, mengingat tantangan yang dihadapi di berbagai sektor, seperti pengentasan kemiskinan, pembangunan di daerah terpencil, pengelolaan sumber daya alam, hingga penguatan ketahanan sosial pasca bencana.
Baca Juga: Ancaman Tambang Emas Poboya Sangat Mengkhawatirkan, Mahasiswa Soroti CPM dan Macmahon
Terakhir, ia berharap pengurus DPD IPPMI yang baru dilantik dapat menjadi motor penggerak dalam menciptakan inisiatif-inisiatif inovatif untuk pemberdayaan masyarakat di Sulawesi Tengah.
Turut hadir, para kepala perangkat daerah, tokoh masyarakat dan para pelaku pemberdayaan di kegiatan tersebut. (*)