METRO SULTENG - Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, didampingi Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto,. Kembali meninjau Pelabuhan Wani di Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Senin sore (25/3/2024).
Turut mendampingi Plh Kadis ESDM Eddy N.Lesnusa, dan E.O Winda.
Kunjungan tersebut, kata Gubernur Rusdy Mastura untuk memastikan persiapan yang dilakukan oleh pihak E.O jelang kunjungan Bapak Presiden Jokowi, salah satu agendanya meresmikan Pelabuhan Wani dan Pelabuhan Pantoloan (27/3).
Sedangkan Pelabuhan Gonenggati sementara dalam proses pembersihan oleh pihak KSOP Teluk Palu.
“Pelabuhan Wani memiliki panjang dermaga 150 meter dan progress pekerjaannya sudah tuntas 100 %,” beber gubernur.
Karena secara geografis Kabupaten Donggala memiliki letak yang sangat strategis dengan IKN di Kalimantan Timur.
Baca Juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan Kunjungi Donggala, Gubernur Sulteng Cek Lapangan
“Saya sudah minta Kapal Roro sama Pak Menteri Perhubungan. Jadi kalau naik kapal ini ke Kalimantan bisa 7 sampai 8 jam,” katanya agar masyarakat memiliki akses transportasi dari Donggala ke IKN.
Selain itu, Cudy - sapaan akrab Gubernur Sulteng juga mengakui Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Donggala, akan bekerja sama dengan ITB (Institut Teknologi Bandung) untuk merancang Kabupaten Donggala sebagai Kota Sunset.
Langkah ini bertujuan lebih mendorong pengembangan wilayah agar ke depan masyarakat IKN bisa berkunjung ke Kabupaten Donggala, yang menawarkan keindahan pantai dengan view sunset yang memesona.
“Belum sekarang, tapi harus dipersiapkan lima tahun dari sekarang,” bebernya.
Baca Juga: Kunjungan Jokowi di Sulteng, Polda Sulteng Kerahkan 2.809 Personel
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi beserta jajaran yang telah memberikan dukungan kepada Sulawesi Tengah. Dengan harapan ketiga pelabuhan tersebut bertrasnformasi menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat serta konektivitas wilayah.