METRO SULTENG-Wartawan Media Online sekaligus Kepala Biro Media Cetak Mercusuar mendapat tindakan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh oknum kepala OPD di Kabupeten Banggai Laut Sulteng.
Kejadian tersebut terjadi pada Selasa, (27/02/34) kemarin, yang mana salah seorang kepala OPD di Kabupaten Banggai Laut diduga alergi terhadap wartawan sehingga bersipak arogan.
Padahal Sebagai perpanjangan tangan Bupati Banggai Laut sebagai menyelenggarakan ketertiban umum ketenteraman dan menyelenggarakan pelindungan masyarakat, sikap oknum Kepala OPD tersebut dinilai tidak mencerminkan dengan apa yang menjadi tugas dan fungsi dari jabatan yang di embannya.
Hal ini bermula saat Wartawan tersebut akan mengajukan permohonan perpanjangan langganan koran namun tanpa basa basi oknum Kepala OPD tersebut langsung bertindak arogan.
"Berdiri siap," teriaknya kepada wartawan dengan nada tinggi, selasa (27/02/24).
"kenapa ngana beritakan saya baru tidak hubungi saya," tambahnya dengan nada kasar.
Mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan tersebut wartawan kemudian memutuskan pergi.
Baca Juga: Berkinerja Baik, Dinas Pendidikan Tolitoli Dapat Penghargaan Dari Kemendikbud
Tindakan arogan itu di duga akibat dendam lama, sebab beberapa waktu lalu oknum kepala OPD tersebut pernah diberikatan terkait penahanan gaji terhadap ratusan anggota Satpol PP dan Damkar Kabupaten Banggai Laut.
Padahal jika merasa keberatan terkait pemberitaan yang bersangkutan bisa melakukan hak jawab dengan membuat klarifikasi ataupun mengundang wartawan secara formal.***