METRO SULTENG-Orang mulai menderita diabetes dapat dilihat dari gejala yang ditimbulkan tergantung pada jenis dan durasi diabetes. Beberapa tanda dan gejala terkait dengan kadar gula darah tinggi.
Ini termasuk: Peningkatan buang air kecil, Peningkatan rasa haus, Kelaparan
1..Gejala umum lainnya:
2..Kelelahan
3.Penglihatan kaburInfeksi saluran kemih dan vaginaInfeksi kulit, terutama infeksi jamur atau bakteri yang lebih serius
4.Rasa haus yang meningkat
Frekuensi Urine
5.Penurunan berat badan
6.Gatal pada alat kelamin atau ISK episode reguler
7.Penyembuhan luka yang lambat
Rasa lapar yang berlebihan
8.Mungkin ada penurunan berat badan, terutama jika jumlah insulin yang dibuat oleh tubuh menurun.
Jika kekurangan insulin ditandai, orang tersebut dapat menjadi mengantuk dan kemudian koma.
Ini disebut Ketoasidosis, dan biasanya terjadi pada DM1.
Baca Juga: Kenali Masalah Seksual Pasangan Suami Istri, Cara Mengatasinya
Jarang, jika diabetes benar-benar di luar kendali, bisa juga terjadi pada DM2.
Gejala lain dari ketoasidosis meliputi: Napas dalam yang cepat, terkadang dengan bau buah pada napas Nyeri di perut, disertai mual dan muntah.
Apa saja faktor risikonya?
Diabetes menyebabkan tingginya kadar glukosa dalam darah.
Diabetes melitus (DM) adalah ketidakmampuan tubuh untuk mengatur kadar glukosa dalam darah.
Glukosa adalah bentuk utama gula dalam tubuh.
Tubuh memecah makanan menjadi glukosa dan menggunakannya sebagai sumber energi.
Pada orang sehat, insulin membantu mengatur kadar glukosa (gula).