kesehatan

Bisa Ditumis atau Lalapan, Daun Ubi Jalar Yang Menyimpan Khasiat Meredakan Sakit Saat Haid

Minggu, 16 Oktober 2022 | 06:00 WIB
Daun ubi jalar

METRO SULTENG-Daun ubi jalar adalah daun yang terdapat pada tanaman umbi-umbian yang buahnya berwarna keunguan, atau yang sering disebut dengan ketela.

Selain fungsi ketela yang bermanfaat sebagai bahan pangan alternatif, ternyata daun dari ubi ketela ini memiliki banyak manfaat.

Biasanya daun ini dikonsumsi dengan cara dimasak melalui tumisan atau sebagai lalapan. Apa aja sih manfaat daun ubi jalar ini bagi kesehatan? Yuk simak penjelasannya di bawah ini.

Manfaat daun ubi jalar yang baik bagi kesehatan:

1. Dapat mengurangi risiko penyakit jantung

Daun ubi jalar ini tidak disangka ternyata memiliki khasiat yang sangat luar biasa. Daun ini mengandung vitamin B6 yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Kandungan nutrisi dalam daun ubi jalar terbukti 3 kali lipat lebih besar dari sayuran hijau lainnya, 5 kali lipat jumlah vitamin
C, dan juga riboflavin sebanyak 10 kali lipat.

2. Membantu kepadatan tulang

Vitamin K pada daun ubi jalar nyatanya membantu tubuh mempertahankan kalsium pada tulang dan mengurangi kemungkinan terserang osteoporosis.

Studi menunjukkan, bahwa asupan tinggi vitamin K dapat mencegah kehilangan tulang pada pasien osteoporosis.

Vitamin K sangat penting untuk pertambahan kalsium saat membentuk tulang. Vitamin K pada daun ubi jalar ini dapat meningkatkan kesehatan tulang dan menurunkan kemungkinan patah tulang pada wanita pasca menopause.

Beberapa bukti juga menunjukkan bahwa vitamin D dan vitamin K bekerja sama untuk meningkatkan kepadatan tulang. Vitamin K memiliki efek positif pada keseimbangan kalsium.

Konsumsi makanan kaya vitamin K saat ada luka atau cedera tubuh dapat membantu mencegah pemulihan patah tulang.

3. Meredakan sakit pada saat haid

Dari banyaknya vitamin K pada daun ubi jalar, hal ini sangat berfungsi mengatur fungsi hormon saat meredakan nyeri haid. Vitamin K juga berguna membekukan darah dan mencegah perdarahan yang berlebihan saat menstruasi.

Nah, terlebih jika tubuh kekurangan vitamin K, nyeri kram saat haid akan lebih sakit daripada orang yang tidak kekurangan vitamin K.

Halaman:

Tags

Terkini