Metrosulteng.com, Morowali Utara - Entah berapa tahun lamanya para pelanggan listrik di Kabupaten yang kaya dengan potensi tambang nikel yakni, Morowali Utara harus mengeluh akibat kondisi listrik yang tidak menentu.
"Entah kapan kondisi listrik di Morowali Utara yang sudah menjelang usia 9 tahun belum juga normal dengan maksimal," keluh salah seorang warga Desa Beteleme Kecamatan Lembo Kabupaten Morowali Utara, yang enggan disebutkan namanya, Selasa (28/6/2022) malam.
Kondisi listrik yang tak berujung membawa kepuasan bagi pelanggan, malah berdampak terhadap kerusakan perangkat elektronik rumah tangga seperti, mesin cuci, kulkas, televisi, rice cooker, dan alat rumah tangga lain, membuat warga melampiaskan kekesalannya melalui media sosial.
"Bagaimana usaha mau bisa berjalan dengan baik pak, kalau listriknya sering padam tiba-tiba, lalu menyala secara tiba-tiba, membuat usaha kami juga tersendat karena dapat dipastikan tamu yang menginap pun merasa tidak nyaman akibat listrik yang padam mendadak," ujar pemilik salah satu penginapan di Beteleme.
Tak hanya itu, sejumlah pemilik rumah makan yang tidak memiliki generator, ikut terkena imbas akibat listrik sering padam tidak beraturan.
"Mau apalagi, kondisi listrik yang belum memuaskan pelanggan secara maksimal sudah menjadi hal yang tidak nyaman, malah jika ada pelanggan yang sedang menikmati sajian warung kami, lantas tiba-tiba listrik padam, nah pengunjung menggerutu, akibat suasananya langsung jadi gelap, sementara makanan yang ada dihadapannya mau dimakan tidak terlihat lagi akibat listrik padam mendadak," ujar pemilik rumah makan dengan nada kesal.***
Baca Juga: Bunga Desa di Bakti Agung, Verna Sampaikan Target Pembangunan di Poso Pesisir
Baca Juga: Solar Subsidi Langka, Legislatif Luwu Utara Ingatkan SPBU