Nantinya, menurut Mohsen penganggarannya akan di masukan diperubahan, dan kalau tidak ada halangan dibulan Oktober tahun ini, akan difungsikan kembali setelah sarana dan prasarana bangunan tersebut telah ada.
"Kami anggarkan sekitar Rp40 juta untuk beli AC 2, meja, sukes (lemari pendingin minuman), ini baru kita usulkan, dan nantinya dia masuk diperubahan," jelasnya.
Diketahui dari keterangan yang dihimpun dari Mohsen, rumah oleh- oleh tersebut merupakan sarana untuk mempromosi pruduk UMKM yang telah memiki izin usaha.***