Nilai tambah lain yang kurang dimanfaatkan bahkan dibakar adalah jerami padi. Padahal limbah ini bisa dikonversi jadi pakan ternak besar maupun bahan komplenen pembuatan pupuk organik.
Sebagai informasi apabila produktivitas padi sawah 6 ton per ha, maka potensi biomass jerami antara 18 - 24 ton. Ini merupakan satu jumlah yang tidak sedikit yang selama ini kurang disentuh.
Baca Juga: Anwar Hafid Ajak KKIG Sulteng Dukung Program 9 BERANI
Kemitraan peternak itik dengan petani padi di Sulawesi Selatan, juga menjadi hal kecil tetapi menarik. Dengan melepas itik di areal yang baru dipanen memberi manfaat pendapatan bagi keduanya.
Melengkapi catatan kecil ini, kiranya desain solusi upaya peningkatan produktivitas dan nilai tambah usaha tani padi dipraktekkan dalam bentuk role model (pilot project) yang berbasis kecamatan/gabungan kecamatan agar bisa terukur dan anggaran tercukupi.
Dalam menyusun desain solusi keterlibatan swasta (bisa saja Bumdes dan Koperasi Merah Putih) serta pemanfaatan dana desa sebaiknya diikut sertakan menangkap regulasi yang saat ini sedang bergulir. SEMOGA. (*)