ekonomi

Gubernur Bertemu Wamen Investasi, Bahas Rencana Pengembangan Investasi di Barat Sulteng

Jumat, 18 April 2025 | 09:43 WIB
Gubernur Sulteng (kanan) saat bertemu Wamen Investasi, dalam kunjungannya ke Sulteng pada Kamis (17/4/2025.

METRO SULTENG - Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, meminta pemerintah pusat memberikan perhatian serius terhadap pengembangan wilayah bagian barat Sulawesi Tengah, khususnya soal investasi dan penguatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu.

Permintaan ini disampaikan langsung saat menerima kunjungan kerja Wakil Menteri (Wamen) Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu, di ruang kerjanya, Kamis (17/4/2025).

Baca Juga: Konflik Agraria Harus Cepat Diselesaikan, Gubernur Sulteng: Supaya Investasi Jalan, Hak Masyarakat Terlindungi

Turut hadir mendampingi Gubernur Anwar Hafid, Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Novalina Wiswadewa, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Rudi Dewanto, serta Kepala DPMPTSP Moh. Rifani Pakamundi.

Gubernur Anwar menegaskan, pembangunan jalan Tambu - Kasimbar bypass tengah diprogramkan sebagai infrastruktur penunjang utama untuk membuka konektivitas antar-klaster di wilayah barat Sulteng.

Ia juga menyoroti pentingnya percepatan pengembangan KEK Palu, guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid dan Walikota Hadianto Sudah Cipika Cipiki

“Palu sebagai pusat aktivitas di wilayah barat Sulawesi Tengah harus menjadi kawasan industri yang ramah lingkungan. Kami bersama Wali Kota telah menyusun langkah-langkah percepatan KEK, mulai dari penataan lahan, perizinan, infrastruktur, hingga skema kerja sama bisnis yang ditangani tenaga profesional,” tegas Gubernur Anwar Hafid.

Menanggapi hal itu, Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi, Todotua Pasaribu, menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh rencana pengembangan KEK Palu.

Baca Juga: Job Fit Pejabat Pemprov Sulteng: Kompetensi Yes, Ordal No!

Ia bahkan siap mengawal langsung prosesnya hingga ke tingkat Menko Perekonomian di Jakarta.

“Buatkan surat permohonannya, Pak Gubernur. Saya akan tugaskan Deputi untuk menindaklanjuti, dan saya sendiri yang akan mengurus sampai ke Menko Perekonomian,” ujar Wamen Todotua. (*)

 

Tags

Terkini