METRO SULTENG-Namanya sudah menjelaskan semuanya: Spirit of Big Bang, pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014, merupakan evolusi berani dari koleksi Big Bang yang ikonik dari Hublot.
Sementara Big Bang terkenal dengan casing bundarnya yang khas, Spirit of Big Bang menonjol dengan desain berbentuk tonneau yang telah diwujudkan dalam banyak material khas merek mewah tersebut, seperti keramik hitam, King Gold (paduan emas milik Hublot), dan titanium.
Pada LVMH Watch Week tahun ini , Hublot meluncurkan koleksi perdananya: tiga varian keramik berwarna baru dari Spirit of Big Bang Chronograph.
Warna-warna baru—Sand Beige, Dark Green, dan Sky Blue—menambahkan estetika segar pada desain kerangka yang dicari-cari dari kronograf otomatis ini.
Sesuai gaya khas Hublot, casing yang dipoles dan diledakkan mikro ini tahan air hingga kedalaman 100 meter dan dilengkapi dengan casing belakang kristal safir. Ukurannya lebar 42 mm dan tebal 14,1 mm.
Pelat jam yang terbuka dilengkapi dengan penanda jam, penghitung kronograf, dan jarum yang serasi. Pelat jam ini menampilkan pemandangan menarik dari kaliber otomatis HUB4700 yang berbentuk kerangka, seperti roda tanggal, dengan tanggal saat ini ditampilkan antara pukul 4 dan 5 melalui jendela yang warnanya juga serasi.
Sebagai turunan terbaru dari El Primero yang legendaris , kaliber kronograf terintegrasi frekuensi tinggi ini berdetak pada 5 Hz dan menawarkan cadangan daya selama 50 jam.
Baca Juga: Bulgari Menyambut Tahun Ular dengan Model Serpenti Baru yang Didukung oleh Mesin Solotempo Baru
Tali jam tangan karet hitam dengan tatahan tengah berwarna juga senada dengan warna casing keramik. Tali jam tangan ini dilengkapi dengan sistem pengikat One Click Hublot untuk mengganti tali jam tangan tanpa memerlukan alat khusus.
Sistem ini terpasang di lug jam tangan, sehingga pemakainya dapat memasang atau melepas tali jam dengan mekanisme "klik" yang sederhana. Setiap model hanya dibatasi 200 buah dan dibanderol dengan harga $27.400 (Rp446 juta).***/Hublot